Analisis hukum pidana Islam terhadap pelaku pencabulan pada anak akibat perilaku homoseksual dalam putusan PN Sumber Nomor 343/PID.SUS/2019/PN.SBR
Hasanah, Rindang Khofifatun (2023) Analisis hukum pidana Islam terhadap pelaku pencabulan pada anak akibat perilaku homoseksual dalam putusan PN Sumber Nomor 343/PID.SUS/2019/PN.SBR. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1702026023_RINDANG KHOFIFATUN HASANAH_ TUGAS AKHIR - Rindangkh.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (4MB)
Abstract
Homoseksual adalah perilaku penyimpangan seksual yang dimana seseorang menyukai sesama jenisnya, laki-laki dengan laki-laki, perempuan dengan perempuan. Peristiwa ini sudah ada sejak zaman Nabi Luth dan hal ini dilarang oleh Allah SWT, karena homoseksual lebih berbahaya daripada minuman keras dan sejenisnya. Seseorang yang telah kecanduan untuk melakukan perilaku penyimpangan, maka kebiasaan ini akan menjadi bagian dari hidupnya yang tak mampu ia tinggalkan. Penyimpangan ini dapat mengenai semua kalangan, entah itu anak-anak, remaja, dewasa, perempuan maupun laki-laki. Namun, yang sering terjadi yaitu pada anak-anak yang masih dibawah umur sesuai dengan perkara yang terjadi dalam putusan PN Sumber Nomor 343/Pid.Sus/PN.Sbr. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertimbangan hakim terhadap sanksi pidana dalam putusan PN Sumber Nomor 343/Pid.Sus/PN.Sbr. dan mengetahui analisis hukum pidana Islam terhadap sanksi pidana bagi pelaku homoseksual dalam putusan tersebut.
Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis pendekatan normatif atau penelitian doktrinal. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sehingga menghasilkan data deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan studi wawancara, observasi, dan dokumentasi atau kepustakaan, data yang didapat selanjutnya di analisis melalui proses penyimpulan deskriptif-analitis atau dengan metode berfikir deduktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertimbangan hakim terhadap sanksi pidana pada putusan PN Sumber Nomor 343/Pid.Sus/2019/PN.Sbr. didasarkan hal yang memberatkan terdakwa, yaitu merusak masa depan korban dan merusak nama baik keluarga korban. Dan hal yang meringankan terdakwa, yaitu terdakwa mengakui dan menyesali perbuatannya, bersikap sopan, dan belum pernah dihukum. Dalam putusan tersebut terdakwa di vonis 10 (sepuluh) tahun penjara dan denda sebesar Rp. 100.000.000,- (seratus juta rupiah) Subsidair 6 (enam) bulan kurungan. Sedangan analisis hukum pidana Islam terhadap sanksi pidana bagi homoseksual pada putusan PN Sumber Nomor 343/Pid.Sus/2019/PN.Sbr. sesuai dengan pendapat mayoritas ulama bahwa pelaku pencabulan sesama jenis dewasa terhadap anak dapat dijatuhi hukuman maksimal yaitu hukuman mati, baik pelaku homoseksual yang sudah menikah maupun yang belum menikah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Homoseksual; anak; hakim; hukum Islam |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law > 345 Criminal law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74231 - Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | Bahrul Ulumi |
Date Deposited: | 12 Aug 2023 07:30 |
Last Modified: | 12 Aug 2023 07:30 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20556 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year