Etika lingkungan dalam Tafsir al-Sya’rawi : studi analisis penafsiran ayat-ayat kerusakan dan konservasi

Azhar, Fakhrijal Ali (2022) Etika lingkungan dalam Tafsir al-Sya’rawi : studi analisis penafsiran ayat-ayat kerusakan dan konservasi. Masters thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Tesis_1904028017_Fakhrijal_Ali_Azhar] Text (Tesis_1904028017_Fakhrijal_Ali_Azhar)
Tesis_1904028017_Fakhrijal_Ali_Azhar.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Kerusakan lingkungan merupakan permasalahan yang dialami masyarakat global. Perubahan iklim, kepunahan entitas biotik, pencemaran lingkungan, dan pemanasan global menjadi isu yang tidak kunjung selesai. Mutawalli Sya’rawi, penafsir al-Qur’an, merespon keadaan tersebut dengan mengkritik beberapa produk manusia modern yang dianggap merusak lingkungan dalam tafsirnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini, (1) Bagaimana konsep kerusakan dan konservasi dalam tafsir al-Sya’rawi? (2) Bagaimana Konsep etika lingkungan dalam tafsir al-Sya’rawi?. Jenis penelitian ini adalah library research yang menggunakan pendekatan teori etika lingkungan karya Sony Keraf, dengan metode analisis deskriptif-analisis.
Hasil penelitian ini: pertama, bahwa kerusakan (fasad) merupakan ketidakseimbangan akibat melalaikan aspek spiritualitas dan mengikuti kecondongan nafsu. Kerusakan dapat berupa kerusakan ideologi, moral masyarakat, atau kerusakan fisik. Konservasi (islah) merupakan usaha untuk melestarikan atau menambah nilai kebaikan pada sesuatu. Terdapat dua aspek dasar dalam melakukan konservasi, yaitu aspek spiritual yang berbasis teks suci dan aspek realis-material yang merupakan hasil pengamatan dan penalaran akal. Kedua, bahwa terdapat dua nuansa paradigma etika lingkungan yang mewarnai penafsiran Sya’rawi, yaitu teosentris yang memposisikan Allah sebagai pusat dan sumber nilai, dan antroposentris yang menganggap manusia superior atas alam raya. Prinsip-prinsip etika lingkungan dalam tafsir al-Sya’rawi berupa spiritualitas (al-manhaj al-‘Ilahi), kemakmuran alam (‘imarat al-‘ard), empati dan rasa sepenanggungan dengan alam (al-Ta’atuf wa al-tadamun), penghormatan (al-Ihtiram), amanah (al-‘Amanat), kesederhanaan (al-Basatat), dan keilmuan yang holistik (al-’Ilm al-Syamil).

Item Type: Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords: Tafsir al-Sya’rawi; Etika Ligkungan; Konservasi
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.1 Sources of Islam > 297.12 Al-Quran and Hadith > 297.122 Al-Quran > 297.1228 Nonreligious subjects treated in the Al-Quran
Divisions: Program Pascasarjana > Program Master (S2) > 76131 - Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (S2)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 29 Aug 2023 08:51
Last Modified: 29 Aug 2023 08:51
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20839

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics