Tinjauan kompilasi hukum ekonomi syariah terhadap utang bahan bangunan material : studi kasus Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak
Agustini, Suci Cahyani (2023) Tinjauan kompilasi hukum ekonomi syariah terhadap utang bahan bangunan material : studi kasus Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1902036107_Suci Cahyani Agustini_Full Skripsi - Suci Cahyani Agustini.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Utang dalam pandangan Islam bertujuan untuk menerapkan akad tabarru’ atau sikap tolong menolong. Utang di dalam Islam disebut dengan , utang atau menurut Imam Syafi’i sebuah transaksi yang dilakukan oleh kedua belah pihak dengan menyerahkan sesuatu berupa uang maupun barang, dengan pengembalian yang sesuai nilai atau jumlah pada saat penyerahan. Sesuai dengan pendapat Imam Syafi’i tersebut maka diwajibkan bagi umat muslim apabila berutang mengembalikan dengan uang senilai dengan apa yang diserahkan. Utang barang dengan barang merupakan hal biasa yang dilakukan di Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak, karena bentuk rasa peduli terhadap sesama masyarakat dilaksanakan apabila di antara salah satu aqid tersebut memiliki hajat untuk membangun rumah. Dikarenakan tidak dilaksanakannya perjanjian akad tersebut yang mana seharusnya pengembalian dengan barang, oleh karena disebabkan ingkar janji, maka pengembaliannya tidak sesuai karena menggunakan uang. Dan dengan perubahan objek utang tersebut mengakibatkan gharar dalam transaksi tersebut.
Berdasarkan latar belakang diatas, di dalam penelitian ini terdapat dua pokok permasalahan yaitu bagaimana praktik utang bahan material bangunan yang diterapkan di Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak dan bagaimana dalam pandangan kompilasi hukum ekonomi syariah terhadap praktik utang bahan material bangunan yang dilakukan di Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak. Jenis penelitian yang digunakan di dalam penelitian ini adalah penelitian normatif empiris, pada penelitian ini berdasarkan data primer berasal dari observasi, wawancara dan dokumentasi, dan kemudian dalam menganalisis data dilakukan menggunakan analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan oleh penulis, maka dapat diambil kesimpulan bahwa praktik utang bahan material bangunan ini yang terjadi di Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak tidak menggunakan sebagaimana dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah, karena di dalam pasal 610 disebutkan bahwa apabila terdapat muqtaridh yang telah menyatakan tidak mampu memenuhi akad jatuh tempo pembayaran utang maka diwajibkan untuk memperpanjang jangka waktu pembayaran. Karena tidak menerapkan sesuai apa yang di dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah tersebut, maka utang bahan material bangunan matrial di Desa Gebangarum Kecamatan Bonang Kabupaten Demak tersebut dapat mengakibatkan perubahan objek utang. Untuk itu agar tidak terjadinya utang menjadi gharar maupun riba maka harus menyesuaikan apa yang diatur tentang akad dalam Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Utang; Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah; perubahan objek utang |
Subjects: | 300 Social sciences > 340 Law > 343 Military, tax, trade, industrial law |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah) |
Depositing User: | Bahrul Ulumi |
Date Deposited: | 30 Aug 2023 02:14 |
Last Modified: | 30 Aug 2023 02:14 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/20856 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year