Kebijakan partai politik dalam keterwakilan perempuan di DPRD Kota Tegal pada pemilu dan pasca pemilu tahun 2019-2024 : studi kasus PDI Perjuangan, Partai Golongan Karya dan Parta Amanat Nasional

Preeslyana, Jelita Nur Oktaviani (2023) Kebijakan partai politik dalam keterwakilan perempuan di DPRD Kota Tegal pada pemilu dan pasca pemilu tahun 2019-2024 : studi kasus PDI Perjuangan, Partai Golongan Karya dan Parta Amanat Nasional. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1906016040_Jelita_Preeslyana] Text (Skripsi_1906016040_Jelita_Preeslyana)
jelita nur oktaviani preeslyana (1906016040) PDF - jelita preeslyana.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Politik gender dideifinisikan sebagai pemilihan kebijakan yang lebih berpihak pada perempuan dengan tanpa adanya diskriminasi, perempuan dijadikan sebagai paktisi terbaik, baik di bidang politik maupun bidang lainnya. Pada hakekatnya, Isu gender dalam politik harus dibenahi untuk memajukan prinsip-prinsip demokrasi seperti bagi semua warga negara., baik laki-laki maupun perempuan, untuk dapat berpartisipasi dalam berbagai bidang kehidupan berbangsa dan bernegara. Keterwakilan perempuan di DPRD Kota Tegal masih sangat jauh dari angka 30% yakni hanya sebesar 13,3%. Di DPRD Kota Tegal, hanya tiga partai politik yang berhasil memilih caleg perempuan, yakni PDIP, Partai Golkar, dan PAN. Empat partai lainnya yakni PKB, PKS, Partai Gerindra, dan Partai Demokrat gagal memenuhi kuota keterwakilan perempuan di DPRD Kota Tegal periode 2019-2024. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebijakan dan implementasi apa yang partai politik berikan dalam mendorong adanya representasi perempuan di DPRD Kota tegal serta dampak dari implementasi kebijakan tersebut.
Untuk menjawab pertanyaan penelitian diatas, studi ini menggunakan teori representasi politik oleh Hanna Fenichel Pitkin dengan menggambarkan fenomena dan data yang diperoleh di lapangan yang dibantu dengan metode penelitian kualitatif yang mengedepankan prosedur penelitian dengan menyajikan data deskriptif. Jenis pendekatan yang digunakan adalah pendekatan studi kasus. Pengumpulan data pada penelitian ini menggunaka metode wawancara dan metode dokumentasi. Pada penelitian ini pemilhan narasumber dipilih secara purposive.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan tiga partai politik yang menjadi fokus kajian (PDI Perjuangan, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional) sudah berjalan dengan cukup baik. Tiga partai tersebut sudah mampu membangun kebijakan untuk mendorong representasi perempuan di DPRD Kota Tegal dan mengimplementasikannya dengan strategi yang berbeda pada masing-masing partai politik yang mengacu pada regulasi kebijakan pusat atau Undang-Undang. Anggota perempuan DPRD Kota Tegal dari setiap partai berhasil menduduki jabatan serta mendapat peran yang cukup penting di DPRD Kota Tegal. Sehingga representasi perempuan dapat terlaksana dan diimplementasikan dengan baik oleh Partai Politik dan Anggota DPRD perempuan.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Politik gender; partai politik; DPRD
Subjects: 300 Social sciences > 320 Political science (Politics and government) > 324 The political process
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 67201 - Ilmu Politik
Depositing User: Bahrul Ulumi
Date Deposited: 12 Sep 2023 03:58
Last Modified: 12 Sep 2023 03:58
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21036

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics