KOPIN merupakan wadah perkumpulan yang anggotanya terdiri dari pelaku usaha industri ikan asap di Bandarharjo. KOPIN menjadi tempat bagi pelaku usaha untuk berbagi pengalaman maupun solusi pemecah masalah internal ataupun eksternal yang terkait dengan usaha industri ikan asap dalam peningkatan ekonomi. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi KOPIN dalam peningkatan ekonomi pelaku usaha industri ikan asap di kelurahan Bandarharjo, kecamatan Semarang Utara dan bagaimana peningkatan ekonomi pelaku usaha industri ikan asap anggota KOPIN. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi yang dilakukan KOPIN dalam peningkatan ekonomi pelaku usaha industri ikan asap di kelurahan Bandarharjo, kecamatan Semarang Utara serta untuk mengetahui peningkatan ekonomi yang dialami pelaku usaha industri ikan asap anggota KOPIN.
Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam menganalisis strategi KOPIN dalam peningkatan ekonomi adalah teori Fungsionalisme Struktural dari Talcott Parsons dengan menggunakan skema AGIL (Adaptation, Goal Attainment, Integration, Latency).
Hasil penelitian didapatkan dua hasil temuan. Pertama, strategi yang dilakukan KOPIN dalam peningkatan ekonomi pelaku usaha industri ikan asap seperti membantu memilih pemasok ikan, membantu memilih bahan bakar pengasapan, mengadakan kuliner lokal Kampoeng Mangoet, mengadakan pengelolaan limbah terkait usaha industri ikan asap, mengadakan penyuluhan terkait usaha industri ikan asap, dan mengadakan kegiatan simpan pinjam. Kedua, adanya peningkatan ekonomi pelaku usaha industri ikan asap di Bandarharjo yang dilihat berdasarkan perubahan dalam pendapatan, pendidikan keluarga, pelayanan kesehatan, dan kepemilikan terkait usaha ikan asap.

ABSTRACT:
KOPIN is an association forum whose members consist of business players in the smoked fish industry in Bandarharjo. KOPIN is a place for business actors to share experience and solution for solving internal or external problems related to the smoked fish industry in improving the economy. The problems studied in this study are how the KOPIN strategy in increasing the economy of smoked fish industry business actors in Bandarharjo, Semarang Utara district and how to increase the economy of KOPIN members of the smoked fish industry. The purpose of this study was to find out the strategy carried out by KOPIN increasing the economy of smoked fish industry business actors in Bandarharjo, Semarang Utara district and to dertermine the economic improvement experienced by KOPIN members of the smoked industry.
The research method used is qualitative with a descriptive approach. Collecting data in this study using observation techniques, in-depth interviews, and documentation. The theory used in analyzing the KOPIN strategy in economic improvement is the theory of Structural Functionalism from Talcott Parsons using the AGIL (Adaptation, Goal Attainment, Integration, Latency) schme.
The result of the study obtained two findings. First, the strategy carried out by KOPIN in improving the economy of the smoked fish industry business actors such as helping to choose fish suppliers, helping to choose smoking fuel, holding local culinary in Kampoeng Mangoet, conducting waste management related to the smoked fish industry, conducting counselling to business actors related to the smoked fish industry, and conduct savings and loan activities. Second, there is an increase in the economy of smoked fish industy business actors in Bandarharjo which is seen based on changes in income, family education, health service, and ownership related to the smoked fish business.