Penelitian ini membahas mengenai analisis faktor perlaku siswa dalam memilih program kejuruan akuntansi dan keuangan lembaga dengan tujuan untuk mengetahui faktor apa yang mendeterminasi dan bagaimana faktor tersebut mendominasi perilaku siswa dalam memilih program kejuruan akuntansi dan keuangan lembaga di SMK Negeri 2 Semarang.
Metode yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian kuantitatif. Sampel dari penelitian ini adalah sebanyak 84 siswa. Pengumpulan data diperoleh dengan menggunakan metode kuesioner yang dianalisis dengan menggunakan uji validitas dan reliabilitas, Uji F (Uji Serempak), Uji t (Uji Parsial), Analisis regresi linear berganda dan R-Square.
Hasi penelitian ini ditemukan bahwa variabel budaya mempunyai t_hitung (-0,130) < t_tabel(1,664) dengan taraf α = 0,05 (0,897>0,05). Variabel sosial mempunyai t_hitung (-1,206) < t_tabel (1,664) dengan taraf α = 0,05 (0,231 > 0,05). Variabel pribadi mempunyai t_hitung (2,158) > t_tabel (1,664) dengan taraf α = 0,05 (0,034 < 0,05). Variabel psikologi mempunyai t_hitung (3,093) > t_tabel (1,664) dengan taraf α = 0,05 (0,003 < 0,05). Dilihat dari hasil ke empat faktor tersebut dapat disimpulkan bahwa faktor psikologi adalah yang paling mendominasi adalah faktor psikologi. Faktor psikologi dapat mendominasi karena adanya 4 faktor psikologi utama yaitu motivasi, presepsi, pembelajaran dan keyakinan produk atau jasa. Berdasarkan perhitungan angket variabel psikologi dari 84 responden 78% siswa memilih program kejuruan karena adanya motivasi, 78% siswa memilih program kejuruan karena mengetahui informasi yang didapat, 80% siswa memilih karena mengetahui informasi jenjang karir, 80% siswa memilih dengan harapan adanya pelayanan serta pembelajaran yang baik dan kondusif sesuai yang diinginkan.