Studi komparasi pendidikan toleransi beragama antara Harun Nasution dan Yunan Nasution dan relevansinya dengan tujuan pendidikan Islam
Huda, Miftahul (2011) Studi komparasi pendidikan toleransi beragama antara Harun Nasution dan Yunan Nasution dan relevansinya dengan tujuan pendidikan Islam. Undergraduate (S1) thesis, IAIN Walisongo.
6311101-Coverdll.pdf - Accepted Version
Download (688kB) | Preview
6311101-Bab1.pdf - Accepted Version
Download (80kB) | Preview
6311101-Bab2.pdf - Accepted Version
Download (142kB) | Preview
6311101-Bab3.pdf - Accepted Version
Download (153kB) | Preview
6311101-Bab4.pdf - Accepted Version
Download (106kB) | Preview
6311101-Bab5.pdf - Accepted Version
Download (11kB) | Preview
6311101-Bibliografi.pdf - Bibliography
Download (17kB) | Preview
Abstract
Skripsi ini membahas pendidikan toleransi beragama antara Harun Nasution dan Yunan Nasution dan relevansinya dengan tujuan pendidikan Islam. Kajiannya dilatarbelakangi oleh adanya peristiwa konflik agama antara pemeluk agama yang berbeda di Indonesia. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan bagaimana konsep pendidikan toleransi beragama menurut Harun Nasution dan Yunan Nasution? Bagaimana kelebihan dan kekurangan konsep Harun Nasution dan Yunan Nasution tentang pendidikan toleransi beragama? Bagaimana relevansi konsep Harun Nasution dan Yunan Nasution tentang pendidikan toleransi beragama dengan tujuan pendidikan Islam? Permasalahan tersebut dibahas dengan data primer yaitu buku-buku karangan Harun Nasution dan Yunan Nasution. Dalam pengumpulan data, peneliti menempuh langkah-langkah melalui riset kepustakaan (library research. Dalam menganalisis data, digunakan metode induktif dan metode komparatif.
Kajian ini menunjukkan bahwa (1) Menurut Harun Nasution, perintah Islam agar umatnya bersikap toleran, bukan hanya pada agama Yahudi dan Kristen, tetapi juga kepada agama-agama lain. Ayat 256 surat Al-Baqarah mengatakan bahwa tidak ada paksaan dalam soal agama karena jalan lurus dan benar telah dapat dibedakan dengan jelas dari jalan salah dan sesat. Terserahlah kepada manusia memilih jalan yang dikehendakinya. Dalam Al-Qur'an banyak dijumpai ayat-ayat yang memerintahkan supaya ummat Islam bersikap toleran, tasamuh. (2) Kelebihan konsep Harun Nasution yaitu lebih mendalam karena lebih bersifat filosofis, sedangkan kelebihan Yunan Nasution yaitu konsepnya sederhana. Meskipun demikian bahwa kelemahan segi konsep, bahwa Harun Nasution konsepnya karena terlalu filosofis sehingga kalangan awam sulit mencernanya, sedangkan Yunan Nasution lebih mudah dipahami karena banyak memberi ilustrasi yang lebih konkrit, namun konsep Yunan Nasution memiliki kelemahan yaitu terlalu menyederhanakan masalah penyelesaian toleransi beragama. (3) Apabila konsep Harun Nasution dan Yunan Nasution dihubungkan dengan tujuan pendidikan Islam maka tujuan konsepnya yaitu a) Agar umat Islam memiliki kemampuan untuk mengembangkan potensi diri, bermanfaat untuk orang lain dan masyarakat. b) Membangun masyarakat Islam yang berakhlak al-karimah. c) Membangun masyarakat Islam yang cerdas dalam iman dan taqwa. Dengan demikian pendapatnya sesuai dengan tujuan pendidikan Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Toleransi Beragama; Tujuan Pendidikan Islam |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.77 Islamic religious education 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education |
Divisions: | Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam |
Depositing User: | Nur yadi |
Date Deposited: | 28 May 2014 09:45 |
Last Modified: | 28 May 2014 09:45 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/2128 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year