Manajemen Masjid Raya Al-Mashun Medan dalam pengembangan dakwah Islam

Fatinah, Mistla (2022) Manajemen Masjid Raya Al-Mashun Medan dalam pengembangan dakwah Islam. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1801036012_Mistla_Fatinah] Text (Skripsi_1801036012_Mistla_Fatinah)
Skripsi_1801036012_Mistla_Fatinah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Nama: Mistla Fatinah, Judul: “Manajemen Masjid Raya Al-Mashun Medan” Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses manajemen masjid, pengembangan dakwah Islam, hambatan dan solusi yang dihadapi Badan Kenaziran Masjid Raya Al-Mashun Medan. Metodologi penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sumber data penelitian adalah Sumber data primer yaitu ketua Badan Kenaziran Masjid Ustadz Drs. H. Ulumuddin Siraj, sekretaris Badan Kenaziran Masjid bapak Ir. H. Zaini Hafiz, bendahara Badan Kenaziran Masjid bapak H. T. Arief Hasan Delikhan, S. Sos. Sedangkan sumber data sekunder yaitu dari buku, jurnal, data-data dokumen Masjid dan data laporan kegiatan Masjid Raya Raya Al-Mashun Medan.
Adapun teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data dengan memfokuskan pada hal-hal yang terpenting, untuk mempermudah penelitian. Kemudian data display yaitu mengelompokkan data yang tersaji sedemikian rupa dan disusun secara sistematis, dan terakhir yaitu penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses manajemen Masjid Raya Al-Mashun Medan berdasarkan fungsi manajemen yaitu: Perencanaan disusun Badan Kenaziran Masjid dan jamaah dalam bentuk kegiatan dakwah yang akan dilakukan selama setahun kedepan, melalui musyawarah direncanakan hal-hal yang menjadi fokus kegiatan dakwah Islam di Masjid Raya Al-Mashun Medan. Pengorganisasian memudahkan pendistribusian anggota dalam memegang tugas, dan tanggung jawab.
Pelaksanaann kegiatan dakwah Islam di Masjid Raya Al-Mashun Medan berjalan rutin dan baik. Sedangkan pengembangan dakwah Islam yaitu berbentuk pengajian yang dikelola BKM seperti, pengajian rutin seminggu dua kali pada malam Senin dan malam Kamis, pengajian remaja masjid sebulan sekali, pengajian majelis taklim sesetiap habis subuh, dan pengajian pada bulan Ramadhan.
Adapun hambatan dan solusi yang dihadapi BKM yaitu: Pertama, minimnya pengetahuan pengurus masjid tentang ilmu manajemen dan sebagai solusi maka BKM perlu untuk mengadakan pelatihan kepada pengurus dan jamaah. Kedua, kesibukan pengurus yang bekerja sebagai solusi yaitu BKM saling mengingatkan untuk selalu meluangkan waktunya demi kemakmuran masjid. Ketiga, sebahagian pengurus masih ada yang kurang aktif sebagai solusi BKM memberikan penekanan dan pengarahan. Keempat, terjadi perbedaan pendapat di kalangan pengurus dan jamaah sehingga terjadi perpecahan yang menjadi solusinya yaitu bermusyawarah membahas pokok permasalahan secara kekeluargaan sehingga perdebatan bisa teratasi dengan damai.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Manajemen masjid; Pengembangan dakwah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.3 Islamic Worship / Ibadah > 297.35 Sacred places. Pilgrims
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 09 Oct 2023 01:51
Last Modified: 09 Oct 2023 01:51
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21322

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics