Permasalahan di bidang pariwisata dapat disebabkan salah satunya yaitu jumlah wisatawan menurun atau rasa minat berkunjung menurun. Ada banyak faktor jumlah wisatawan dapat meningkat, diantaranya adalah promosi dan aksesbilitas. jika dilakukan promosi dengan baik maka jumlah wisatawan atau rasa minat berkunjung akan semakin meningkat. Begitupun dengan aksesbilitas, jika akses jalan semakin baik maka rasa minat berkunjung akan baik, dan juga dapat memudahkan para wisatawan untuk berkunjung. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh promosi dan aksesbilitas terhadap minat berkunjung di masjid Safinatun Najah Kota Semarang.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data dalam penelitian ini menggunakan data primer dengan menggunakan Teknik pengumpulan data melalui kuesioner atau angket. Populasi penelitian ini adaah mahasiswa FEBI UIN Walisongo Semarang. Sampel penelitian ini sebanyak 96 mahasiswa diambil dari rumus Slovin. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode simple random sampling. Teknik analisis data yang digunakan adalah uji regresi linier berganda. Sedangkan untuk olah data menggunakan program SPSS versi 20.
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan secara parsial (uji t) pada variabel promosi (X1) diperoleh t hitung sebesar 2,711 lebih besar dari t tabel 1,661. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel promosi (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung. Kemudian hasil uji t pada variabel aksesbilitas (X2) diperoleh t hitung 3,864 lebih besar dari t tabel 1,661. Sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel aksesbilitas (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berkunjung. Kemudian variabel promosi dan aksesbilitas secara bersama-sama atau simultan berpengaruh positif terhadap minat berkunjung sebesar 42,227 lebih besar dari F tabel 3,09.