Pendidikan tarekat pada santri di era milenial (studi di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan)

Isbah, Moh Falihul (2021) Pendidikan tarekat pada santri di era milenial (studi di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan). Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1703018091_MOH_FALIHUL_ISBAH] Text (SKRIPSI_1703018091_MOH_FALIHUL_ISBAH)
1703018091_Moh Falihul Isbah_TESIS FULL - Moh Falihul Isbah(1).pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Di era milenial sekarang santri lebih banyak mencari pengetahuan, pemahaman dan referensi tentang agama di media sosial dengan mengabaikan peran guru dan referensi buku. Karena terlalu mudahnya mendapatkan pengetahuan agama di media sosial tanpa bantuan orang yang ahli maka tidak ada daya saring bagi santri dalam mengutip pengetahuan agama tersebut, hal ini menjadikan beberapa santri memahami agama secara garis keras atau secara sekuler sesuai tingkat kemampuannya, dan santri mudah termakan hoaks dan sering bertindak emosional, bahkan pemahaman agama santri terkadang menyimpang karena mendapat panduan dari media sosial tersebut. Menyikapi hal tersebut santri membutuhkan pendidikan spiritual salah satunya melalui ajaran tarekat dalam mengatasi modernisasi tersebut agar setiap perilakunya mampu berjalan sesuai ajaran agama dan terus mendekatkan diri dengan Allah SWT dan santri mampu menetralisir budaya yang masuk dan juga dapat dijadikan cek and balance bagi maraknya budaya barat yang masuk.
Permasalahan yang diteliti dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana implementasi pendidikan tarekat pada santri milenial di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan?. 2) Bagaimana relevansi pendidikan tarekat bagi akhlak santri milenial di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan?
Penelitian ini adalah penelitian lapangan yang berbentuk kualitatif yang menggunakan pendekatan fenomenologi dengan sumber mursyid dan santri di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan dan buku-buku yang relevan dengan penelitian ini, pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara atau interview dan dokumentasi, setelah data terkumpul kemudian di analisis dengan tahapan reduksi, display, dan penarikan kesimpulan/verifikasi.
Hasil penelitian menunjukkan : 1) Implementasi pendidikan tarekat pada santri era milenial di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan merupakan sebuah pengenalan ajaran tarekat dengan bertakdzim pada ajaran tarekat kepada K.H. Achmad Asrori Al Ishaqi dengan menjalankan amalan utama yang terdapat dalam kitab Iklil, Faidul Rahman, Maulidul Rasul dan Fathul Nuriyah dalam kehidupan sehari-hari santri, pendidikan tarekat yagn dikembangkan dengan tidak meninggalkan perkembangan teknologi informasi sehingga santri juga dipernalkan pentingnya menguasasi perkembangan teknologi di masa sekarang dengan tetap berpegang teguh pada ajaran tarekat dalam kehidupan sehari. penddiikan tarekat dilakukan melalui perencanaan program kerja jangka pendek dan panjang, pelaksanaan pendidikan melalui berbagai amalan tarekat seperti, shalat maktubah, dzikir, shalawat, kirim doa, nariyahan melalui tawajuhan, mujahadah, istighatsah, puasa sunnah, shalat sunnah malam, pemblejaran berbasih kitab kuning, dengan mengedepankan takdzim pada pengasuh dan keyakinan terhadap amalan yang dilakukan, juga keteladanan pengasuh dan asatid dalam keseharian santri. Evaluasi terhadap hasil pendidikan yang telah dilakukan santri. 2) Relevansi pendidikan tarekat dengan akhlak santri era milenial di Pondok Pesantren Miftahul Huda Ngroto Gubug Grobogan teletak pada berbagai kegiatan santri dalam mengamalkan ajaran tarekat shalat maktubah, dzikir, shalawat, kirim doa, nariyahan melalui tawajuhan, mujahadah, istighatsah, puasa sunnah, shalat sunnah malam, pemblejaran berbasih kitab kuning akan menjadi kebiasaan sehari-hari santri yang mampu memnbentuk akhlakul karimah santri karena merasa dekat dengan Allah dan terbiasa memiliki kepekaan sosial dan kemandirian, selain itu budaya takdzim yang dikembangkan dan keteladanan pengasuh dan asatid dalam setiap kegiatan pendidikan tarekat akan menjadikan santri memiliki kesopanan dan sifat terpuji.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Pendidikan Tarekat; Santri Era Milenial
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it
300 Social sciences > 370 Education
Divisions: Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan > 86208 - Pendidikan Agama Islam
Depositing User: Ukhtiya Zulfa
Date Deposited: 13 Oct 2023 02:51
Last Modified: 13 Oct 2023 02:51
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21502

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics