Kualifikasi konselor Islam dalam buku “Menjadi Penolong” karya Anwar Sutoyo

Virgiani, Vini Agil (2023) Kualifikasi konselor Islam dalam buku “Menjadi Penolong” karya Anwar Sutoyo. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of 1601016038_Vini Agil Virgiani_Lengkap Tugas Akhir - Vini Agil.pdf] Text
1601016038_Vini Agil Virgiani_Lengkap Tugas Akhir - Vini Agil.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Allah SWT memerintahkan manusia agar saling tolong-menolong satu sama lain. Saling tolong-menolong di dalam kebaikan adalah sebuah tindakan yang dianjurkan dan menjadi bagian dari keimanan. Pada hakikatnya, manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain, tidak ada satu orang yang mampu berdiri sendiri di muka bumi tanpa terkecuali. Dewasa ini, pelayanan bimbingan dan konseling belum sepenuhnya mencapai persyaratan yang diharapkan. Bimbingan konseling sebagai profesi yang handal masih harus diperkembangkan bahkan diperjuangkan. Pengembangan profesi bimbingan dan konseling antara lain melalui (a) standarisasi untuk kerja profesional konselor, (b) standarisasi penyiapan konselor, (c) akreditasi, (d) sertifikasi dan lisensi, dan (e) pengembangan organisasi profesi. Adanya kualifikasi konseling Islam dapat menjadi acuan guna menyelesaikan problematika yang ada. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kepustakaan (library research), dengan sumber data yang diperoleh meliputi sumber data primer dari buku “Menjadi Penolong” dan sumber data sekunder dari karya-karya Anwar Sutoyo, teknik pengumpulan data dari buku-buku, karya ilmiah, dan surat kabar yang relevan. Teknik validitas data dari klarifikasi data oleh narasumber (membercheck). Teknik analisis data dengan metodologi analisis kualitatif dengan pendekatan studi pustaka. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualifikasi konselor Islam dalam buku “Menjadi Penolong” karya Anwar Sutoyo adalah konselor Islam harus memenuhi memiliki karakteristik sebagai berikut: beriman dan bertakwa kepada Allah SWT, memiliki pengetahuan, memiliki keahlian praktis (mendoakan), dan berakhlak mulia (penyayang, empati terhadap kesulitan orang lain, ikhlas dalam menolong, jujur, amanah, bersikap hangat kepada pihak yang ditolong, tutur kata yang baik, memiliki kestabilan emosi, sabar, sederhana dan tidak rakus, juga tawakal). Karena konselor yang efektif adalah faktor yang menentukan jalannya konseling. Maka dari itu, guna mencapai kualifikasi konselor Islam dibutuhkan banyak persyaratan, karakteristik, kompetensi yang harus dipenuhi terlebih dahulu demi tercapainya kualifikasi konselor Islam yang efektif dan berkualitas.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Dakwah; Bimbingan dan Penyuluhan; Konselor; Pembimbing
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam
200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Umar Falahul Alam
Date Deposited: 14 Oct 2023 02:04
Last Modified: 14 Oct 2023 02:04
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21552

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics