Tyasti Zahra Hafidz (1901056046), Pembentukan Persepsi Korban Penipuan First Travel Terhadap Biro Travel Umrah (Persepsi Korban Penipuan First Travel Kecamatan Garawangi Kabupaten Kuningan)
Tindak pidana penipuan di bidang penyelenggaraan umrah merupakan kasus yang perlu menjadi perhatian khusus bagi pemerintah maupun masyarakat pada umumnya, hingga saat ini tindak penipuan tersebut masih kerap berulang dan merugikan banyak pihak termasuk pelaku bisnisnya sendiri. Kasus tindak pidana penipuan tentu menyebabkan timbulnya spekulasi dan persepsi khalayak, terutama dari para korban penipuan yang tidak hanya dirugikan secara material namun juga immaterial.
Penelitian ini dilakukan bertujuan untukkmenganalisis dan menguraikan dampak kasus First Travel terhadap pembentukan persepsi korban pada biro travel umrah. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data meliputi wawancara dan dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah korban penipuan First Travel kecamatan Garawangi kabupaten Kuningan yang berjumlah 15 informan. Penelitian ini menggunakan model analisis Miles dan Huberman dengan proses eksplanasi yang disusun secara teratur.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis menunjukkan bahwa proses terbentuknya persepsi korban penipuan first travel terhadap biro travel umrah berlangsung melalui beberapa tahapan, diantaranya: 1) Terbentuknya persepsi para korban dilandasi oleh berita atau kabar yang beredar di media tentang kegagalan diberangkatkan umrah; 2) Interaksi antar korban dan pihak manajemen membantu dalam proses pembentukan persepsi para korban tentang biro travel umrah; 3) Persepsi tentang biro travel umrah terbentuk dengan pengaruh eksternal seperti media sosial dan bantuan psikolog. Selain itu, terbentuknya persepsi para korban terhadap biro travel umrah juga dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan dan pemahaman para korban terhadap kasus penipuan yang menimpanya tersebut.