Karya tulis ini ditulis oleh Muhammad Iqbal Rifa`i (1701036116) berjudul “Strategi Pengembangan Objek Wisata Religi di Makam Siti Fatimah Binti Maimun Kabupaten Gresik”. Skripsi, Semarang, Program Strata (SI), Manajemen Dakwah UIN Walisongo Semarang.
Penulis melakukan penelitian di Makam Siti Fatimah Binti Maimun, yang berlokasi di Jalan Raya Manyar, Pesantren, Peganden, Desa Leran, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Penelitian ini bermaksud untuk mengkaji sumber daya yang dibutuhkan dalam meningkatkan daya tarik wisata religi Makam Siti Fatimah Binti Maimun dan strategi pengembangan objek wisata religi yang ada di Makam Siti Fatimah Binti Maimun.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder sementara analisis data menggunakan model analisis data intradomain Miles dan Huberman: yakni reduksi data, penyajian data (data presentation), dan penutupan atau validasi.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pengembangan daya tarik wisata religi makam Siti Fatimah Binti Maimun menggunakan strategi diversifikasi atas produk, pengelola meningkatkan jumlah peziarah dengan cara mengembangkan daya tarik sumber daya alam yang ada di makam Siti Fatimah Binti Maimun. Strategi pengembangan yang dilakukan pengelola yaitu dengan membentuk kebijakan terhadap pengelola makam, pengelola lahan parkir, dan pedagang dari desa Leran. Sumber Daya Manusia pendukung peningkatan daya tarik wisata religi makam Siti Fatimah Binti Maimun diambil dari Desa Leran. Hal ini dilakukan dengan tujuan masyarakat yang lebih paham situasi dan kondisi area makam sehingga ketika mengelola bisa lebih tepat memposisikan. Promosi kawasan obyek pariwisata dilakukan untuk mengenalkan dan memajukan makam Siti Fatimah Binti Maimun dengan cara menyediakan informasi yang jelas, rinci, serta mudah dikases, sehingga memudahkan wisatawan baru dari luar daerah maupun luar negara.
Hasil dari strategi pengembangan daya tarik wisata religi makam Siti Fatimah Binti Maimun yaitu meningkatnya jumlah peziarah disetiap tahunnya sesuai tabel yang peneliti cantumkan yaitu 24 persen. Sehingga wisata religi makam Siti Fatimah Binti Maimun lebih berkembang dikalangan masyarakat luas dan tetap terjaga kelestariannya sebagai peninggalan sejarah.