Indonesia adalah salah satu Negara yang sedang berkembang, hal ini menjadikan Indonesia seringkali dihadapkan banyak persoalan yang rumit seperti kemiskinan yang disebabkan oleh tingginya jumlah penduduk, pendidikan yang tidak berkualitas dan tingkat kriminalitas yang tinggi. Untuk meminimalisir adanya permasalahan kemiskinan, salah satunya yaitu program yang berbasis bantuan sosial yang dikeluarkan oleh pemerintah berupa Program Keluarga Harapan (PKH). Berbagai permasalahan kesejahteraan yang muncul pada masyarakat seperti menurunnya tingkat ekonomi, meningkatnya masalah sosial, menurunnya kualitas kesehatan, dan meningkatnya kriminalitas. Salah satu peirmasalahan dari keiseijahteiraan adalah masih banyak banyak warga neigara yang beilum teirpeinuhi hak keibutuhan dasarnya seipeirti, masyarakat yang tidak meinjalani hidup seicara layak dan beirmartabat, kurangnya keiseimpatan untuk meimpeiroleih akseis peindidikan dan keiseihatan, reindahnya keimampuan untuk meinyampaikan aspirasi, dan kurangnya jaminan keitidakbeirdayaan seihingga meinyeibakan kondisinya sangat miskin. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif, dimana peneliti ingin mengetahui bagaimana gambaran Implementasi Program Keluaga Harapan (PKH) dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Desa Kasiyan Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati serta bagaimana peran penyuluh dalam melaksanakan penyuluhan PKH tersebut. Data yang digunakan meliputi data sumber primer dan sekunder. Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam peneitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menggambarkan rangkaian pelaksanaan PKH di Desa Kasiyan Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati sudah berjalan sesuai prosedur yang ada namun belum maksimal. Kegiatan yang dilakukan oleh penyuluh PKH dalam pelaksanaan programnya berupa pemberian inovasi ( ilmu baru) berupa inovasi penggunaan internet dalam bidang usaha kelompok masyarakat dan pemberdayaan masyarakat berupa pelatihan kewirausahaan . Selain itu terdapat startegi dalam upaya penyuluhan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dilakukan melalui metode dakwah dalam penyuluhan diantaranya:1) Metode dakwah Al- Mauidzoh Hasanah dengan nasihat materi pentingnya pendidikan dan kesehatan. 2) Metode dakwah Bil Hikmah dengan partisipasi KPM pada program PKH. 3) Metode Dakwah Al-Mujjadalah diskusi pemecahan masalah program PKH. Penyuluhan dilakukan dengan cara tatap muka secara berelompok degan memanfaatkan media audio, laptop, poster, modul, buku, serta media sosial. Sasarannya adalah KPM diantaranya aspek bidang pendidikan dan kesehatan. Dampak dari hasil penyuluhan adalah tingkat pemahaman berbeda, terbantu dari segi ekonomi, kesehatan, dan pendidikan.