Faizah Lintang Utami (1801046023), Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Komunitas (Studi pada Kelompok Peternak Kambing Etawa “PEGUMAS” Di Desa Gumelar Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas). Kecamatan Gumelar merupakan daerah yang berupa dataran rendah dan perbukitan, akan tetapi kondisi tanah yang kering membuat masyarakat kurang maksimal dalam mengelola pertanian. Hal ini membuat sebagian masyarakat memilih beternak kambing etawa sebagai mata pencaharian utama, tetapi karena kurangnya informasi dan pengetahuan seputar peternakan, maka masyarakat dan pemerintah setempat membentuk kelompok yang diberi nama Pegumas. Komunitas yaitu suatu kelompok yang didalamnya terdapat individu sebagai anggota. Pemberdayaan masyarakat yang ada di desa Gumelar yaitu dengan membentuk Komunitas ternak kambing etawa “Pegumas”. Pemberdayaan merupakan sebuah upaya untuk membangun daya dengan memberikan motivasi, mendorong serta memberikan kesadaran dan mengembangkan potensi yang dimiliki.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses dan juga hasil pemberdayaan masyarakat pada kelompok peternak kambing etawa Pegumas di Desa Gumelar Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu dengan metode wawancara, observasi dan dokumentasi. Reduksi data, penyajian data dan verifikasi data merupakan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini, sementara itu triangulasi data sebagai uji keabsahan data dalam penelitian..
Hasil penelitian menunjukan : 1) Pemberdayaan yang ada di kelompok Pegumas masuk ke dalam pendekatan atau aras mezzo, yaitu pemberdayaan yang dilakukan kepada sekelompok masyarakat, dalam pemberdayaan ini kelompok menjadi media intervensi. Sementara itu, dalam melaksanakan proses dan mencapai tujuan pemberdayaan dapat dicapai melalui penerapan pendekatan pemberdayaan (5P), yaitu : Pemungkinan, Penguatan, Perlindungan, Penyokongan dan Pemeliharaan. 2) Hasil dari pemberdayaan yang dilakukan kelompok kambing etawa melalui pendakatan kelompok berdasarkan lima dimensi yang diajukan oleh UNICEF (2012) yaitu kesejahteraan, akses, kesadaran kritis, partisipasi dan kontrol dapat dikatakan berhasil. Hal ini dapat dilihat bahwa kelima dimensi tersebut sudah terpenuhi di dalam kelompok peternak kambing etawa Pegumas di Desa Gumelar Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas.