Penelitian ini mengkaji mengenai Proses Pengambilan Keputusan Perempuan untuk Bekerja (Studi Kasus Perempuan Penyadap Karet di Desa Merbuh Kecamatan Singorojo Kabupaten Kendal). Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan tentang bagaimana perempuan penyadap karet memilih pekerjaan menyadap karet yang notabennya kebanyakan pekerjaan ini memerlukan tenaga yang banyak dari proses pengambilan karet hingga penyetoran getah karet. Serta motivasi yang menyebabkan perempuan penyadap karet mengambil keputusan bekerja sebagai penyadap dan dampak sosial ekonomi perempuan penyadap karret dalam proses pengambilan untuk bekerja.
Pada penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang mengambil fenomena dari perempuan penyadap karet sebagai informan utamanya dan didukung dengan informan lainnya seperti mandor dan anggota keluarganya. Penelitian ini menggunakan teori nature nurture yang diprakarsai oleh Edward Wilson. Dalam pengumpulan data penelitian ini menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang telah diperoleh setelah itu dianalisis dengan cara reduksi data, penyajian data, dan terakhir penyimpulan data.
Hasil dari penelitian ini memaparkan mengenai berbagai hal yang dihadapi perempuan penyadap karet ketika mereka memutuskan bekerja menjadi penyadap karet, yang dilatarbelakangi oleh motivasi perempuan penyadap karet dalam proses pengambilan untuk bekerja diklasifikasikan berdasarkan motivasi ekonomi dan motivasi sosial budaya serta dampak sosial ekonomi yang dirasakan perempuan penyadap karet ketika mereka memutuskan bekerja sebagai penyadap.

ABSTRACT:
This study examines the decision-making process of women to work (a case study of women rubber tappers in Merbuh Village, Singgorojo District, Kendal Regency). This study aims to explain how women rubber tappers choose rubber tapping jobs, which in fact most of these jobs require a lot of energy from the process of taking rubber to depositing rubber latex. As well as the motivations that cause rubber-tapping women to decide to work as tappers and the socio-economic impacts of rubber-tapping women in the process of taking them to work.
In this study, the researcher used a qualitative research method with a case study approach that took the phenomenon of women rubber tappers as the main informants and was supported by other informants such as foremen and their family members. This study uses the theory of nature nurture initiated by Edward Wilson. In collecting research data using observation techniques, interviews, and documentation. The data that has been obtained is then analyzed by means of data reduction, data presentation, and finally data conclusion.
The results of this study describe the various things faced by women rubber tappers when they decide to work as rubber tappers, which is motivated by the motivation of women rubber tappers in the process of taking to work classified based on economic motivation and socio-cultural motivation as well as the socio-economic impact felt by rubber tapping women when they decide to work as buggers.