Model pemberdayaan kelompok tani oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Desa Lambur Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan
Ilmayani, Finka Anggun (2023) Model pemberdayaan kelompok tani oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Desa Lambur Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan. Undergraduate (S1) thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI WALISONGO SEMARANG.
1901046005-Finka Anggun Ilmayani- Full Skripsi - Finka Anggun 005.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Finka Anggun Ilmayani (1901046005) penelitian ini berjudul Model Pemberdayaan Kelompok Tani oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Desa Lambur Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan.
Industri pertanian memiliki peran penting dan vital dalam perekonomian nasional. sebagai sumber tenaga kerja, pangan, pakan, energi, bahan baku barang industri, dan devisa, sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan nasional. Salah satu taktik upaya pemerintah dalam menghidupkan kembali pemberdayaan dengan memberikan kontrol yang lebih besar kepada petani atau organisasi tani. Pemberdayaan masyarakat merupakan dakwah bil-hal yang mana bentuk tindakan nyata diharapkan dapat mengembangkan dakwah yang efektif mengacu pada masyarakat untuk meningkatkan keislamannya, sekaligus kualitas hidupnya. Dakwah dengan melibatkan masyarakat, komunitas, pemerintah dan aktor (pendakwah) untuk membangun, memotivasi serta meningkatkan kesadaran akan perubahan. Dengan demikian peneliti membuat rumusan masalah sebagai berikut: Bagaimana Model Pemberdayaan Kelompok Tani Oleh Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Desa Lambur Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan?
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui model pemberdayaan kelompok tani oleh penyuluh pertanian lapangan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model pemberdayaan kelompok tani Silo yang dilakukan oleh penyuluh pertanian Kecamatan Kandangserang kabupaten pekalongan dilakukan dengan melihat potensi yang ada di Desa Lambur yaitu dalam bidang pertanian. Model pemberdayaan kelompok tani Silo yang dilakukan oleh penyuluh pertanian Kecamatan Kandangserang Kabupaten Pekalongan yaitu pertama model pemberdayaan community development dengan menggunakan pendekatan kesejahteraan dan pengembangan yakni memberikan bantuan benih padi, pupuk dan alat-alat pertanian kepada kelompok tani dan kegiatan pelatihan-pelatihan untuk mendukung pengelolaan pertanian dan meningkatkan kapasitas kelompok tani. dan kedua model pembangunan masyarakat dengan konsep focus group discussion yakni meningkatkan kemampuan kemandirian masyrakat. Berjalannya proses pemberdayaan kelompok tani oleh penyuluh pertanian lapangan meningkatkan wawasan serta pengetahuan dan menjadi wahana kerjasama juga kekompakkan. Keberhasilan proses pemberdayaan kelompok tani tidak lepas dari faktor pendukung dan penghambat kegiatan.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Model Pemberdayaan; Dakwah, dan Kelompok Tani |
Subjects: | 300 Social sciences > 305 Social groups > 305.5 People by social and economic levels 300 Social sciences > 307 Communities |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70231 - Pengembangan Masyarakat Islam |
Depositing User: | Wati Rimayanti |
Date Deposited: | 02 Dec 2023 04:05 |
Last Modified: | 02 Dec 2023 04:05 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/21900 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year