Pengaruh “Gerai Kopimi” terhadap kesejahteraan masyarakat
Nurjanah, Amelia Alfi (2023) Pengaruh “Gerai Kopimi” terhadap kesejahteraan masyarakat. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1906026043_Amelia Alfi Nurjanah_Lengkap Tugas Akhir - Amelia Alfi Nurjanah UIN Walisongo Semarang.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Kesejahteraan menjadi kondisi yang sangat diharapkan oleh masyarakat luas dan sangat diperlukan usaha untuk mencapai kesejahteraan. Kesejahteraan memiliki keterkaitan dengan permasalahan sosial yang seringkali menghambat masyarakat dalam mencapai kondisi yang sejahtera. Tidak dipungkiri bahwa Kelurahan Pudakpayung dengan branding wilayahnya sebagai Kampung Pancasila dan Kampung Temati ternyata masih menyimpan persoalan sosial seperti kondisi pengangguran, kemiskinan, hingga stunting. Persoalan sosial tersebut sekiranya menjadi pengingat bagi pemerintah sebagai pembuat kebijakan diperlukan dalam menciptakan kondisi kesejahteraan yang adil dan merata kepada setiap masyarakat.Pemerintah Kota Semarang kemudian mengambil langkah untuk membentuk program pemberdayaan ekonomi lokal melalui forum perhimpunan Gerai Kopimi pada 16 Desember 2019 dan didekrasikan untuk berada di setiap tingkatan wilayah di Kota Semarang, dengan perincian 177 gerai di tingkat kelurahan, 16 gerai di tingkat kecamatan, dan 7 gerai di tingkat kota.
Pembentukan Gerai Kopimi diharapkan mampu membawa kesejahteraan masyarakat melalui pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah juga koperasi. Sejak berdirinya pada Desember 2019 lalu, Gerai Kopimi memiliki program pengembangan usaha melalui Forum Gerai Kopimi, Aplikasi E-Gerai Kopimi, Gulo Asem, Belanja Bareng Gerai Kopimi, Gerai Logistik, dan SDM (Smart Digital Management). Melalui program tersebut menarik pelaku usaha di Kelurahan Pudakpayung untuk mendaftarkan dirinya masuk ke dalam Forum Gerai Kopimi. Berdasarkan data keanggotaan Gerai Kopimi Pudakpayung di tahun 2022, terjadi peningkatan sebesar 28,2% menjadi 640 pelaku usaha dibandingkan tahun 2020 lalu. Dari sini, peneliti tertarik untuk mengkaji pengaruh yang dihasilkan dari Gerai Kopimi Pudakpayung terhadap kesejahteraan masyarakat dengan studi yang dilakukan pada Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, Kota Semarang dan menggunakan metode penelitian kuantitatif dan pendekatan korelasional. Pengumpulan data didapatkan dengan melakukan penyebaran kuesioner penelitian. Dengan jumlah sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini sebesar 87 sampel dan telah dihitung dengan rumus pendekatan Slovin. Penelitian ini juga akan menggunakan taraf toleransi kesalahan sebesar 10% atau 0,10. Penggunaan teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) adanya pengaruh positif dan signivikan variabel Gerai Kopimi (X) terhadap kesejahteraan masyarakat (Y). dibuktikan dengan besarnya nilai Fhitung sebesar 39.500 > Ftabel sebesar 3.953, nilai thitung sebesar 6.285 > ttabel sebesar 1.988, Sig. sebesar 0,000 dan memiliki sumbangsih efektif sebesar 30.9%. 2) program pemberdayaan Gerai Kopimi dilakukan untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan terampil sehingga pelaku usaha dapat memiliki bekal untuk memproduksi barang yang unggul dan bernilai jual. 3) Gerai Kopimi memfasilitasi pemasaran produk bagi pelaku usaha, hasilnya jangkauan pasar (konsumen) menjadi luas dan berdampak pada peningkatan penjualan yang berpotensi meningkatkan pendapatan sebagai indikator dalam kesejahteraan masyarakat.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Gerai Kopimi; Pudakpayung; pengangguran; kemiskinan; stunting |
Subjects: | 300 Social sciences > 301 Sociology and anthropology |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
Depositing User: | Bahrul Ulumi |
Date Deposited: | 04 Nov 2023 04:12 |
Last Modified: | 04 Nov 2023 04:12 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22141 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year