Penelitian ini ditulis oleh Miftahul Fadilah (1901036133) dengan judul Studi Analisis Idarah Masjid Kauman Semarang. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1. Bagaimana Implementasi Idarah Masjid Kauman Semarang? 2. Bagaimana Evaluasi Implementasi Idarah Masjid Kauman Semarang?
Jenis penelitian yang digunakan pada skripsi ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan sumber data yang digunakan yaitu sumber data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis yaitu dengan metode wawancara, metode observasi dan metode dokumentasi. Adapun metode analisis yang digunakan oleh penulis, adalah analisis deskriptif kualitatif yaitu digunakan sebagai prosedur pemecahan masalah yang akan diteliti, dengan menggambarkan keadaan objek yang diteliti sekarang. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui implementasi idarah di Masjid Kauman Semarang dan mengetahui evaluasi implementasi idarah di Masjid Kauman Semarang.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa idarah pada Masjid Kauman Semarang terbagi menjadi dua yaitu: idarah binail maadiy (phisicial management) dan idarah binail ruhiy (functional management) dapat dikatakan telah berjalan dengan baik, pada idarah binail maadiy dapat dilihat pada kepengurusan masjid agung adanya kegiatan rapat kerja, untuk merencanakan dan membentuk struktur organisasi. Dan idarah binail ruhiy pada Masjid Kauman Semarang juga telah dilakukan, karena adanya jadwal imam dan penjadwalan khatib ceramah, ditambah lagi pembinaan umat dengan majelis taklim, dan adanya pemberdayaan sosial. Adapun evaluasi dalam implementasi idarah binail maadiy (phisicial management) terdapat faktor pendukung berupa lokasi masjid yang strategis serta bangunannya yang megah, pendanaan yang baik dan pengurus yang berkompetensi. Evalusi dalam implementasi idarah binail ruhiy (functional management) terdapat faktor pendukung berupa masyarakat Kauman merupakan kelompok warga yang homogen, sedangkan yang menjadi faktor penghambat yaitu kesulitan dalam menarik partisipasi anak muda dan keterlambatan dalam pengerjaan laporan.