Peingenidaliani diri atasi eiimosi tidiak seimiuia inidividui maimpui uintuiki meingieindalikiannya. Seihingga perilu dibiantu dengian membieri pengietahuain yiang bisia didapat dialam kionseling. Sepierti dialam koniseling riationial eimotivie biehavioir thierapyi sebiuah pendekiatan koniseling yiang beriorientasi piada permasailahan eimosi dian perilakui sierta banyak teirinspirasi diari ajaran filisafat Stioicism terkihusus daliam pengeindalian emiosi. Rumusan masalah dalam peneilitian ini bertujuan untuk: 1) Mengeitahui konsep pengendailian diri konseilinig rational eimotivei beihavior theirapy dan filsafat Stoicism. 2) Mengetahui perisamaan dian peribediaannya. 3) Mengietahui imiplikasiniya dalam bimibingian konselingi Islami.
Penielitian ini diliakuikan mengigunaikan peindekiatan kuailitatif melailui penidekaitan stuidi puistakai (Libirary Reiseiarch) dengan menggunakan meitode anailisis deiskripitif, eikstrapolaisi dan koimparaitif.
Koinsep peingendailian diri dialami koinselingi REBT teribentuik dialam teiori ABiCiDE seidangikan dalam filisafiat Stoicism yaitu hidiup seilarasi aliam, dikiotoimi keindali, dian mengiendalikian piersepisi dan initerveinsi. Perisaimaan kionsep pengendalian diri konseling rasional Emotive behavior therapy dengan filsafat Stoicism yaitu membedakan pikiran dan keyakinan rasional dan irasional dan menentang pikiran irasional. Sedangkan perbedaannya adalah dalam mekanisme penilaian peristiwa. Implikasi dalam bimbingan konseling Islam dapat membantu seseorang mengendalikan diri atas emosi. Mekanismenya yaitu pertama, Pengalihan aktivitas berupa displacement seperti diantaranya rasionalisasi dan kalimah toyyibah. Kedua, model cognitive adjusmen, seperti husnudzan dan empati. Ketiga, pengendalian emosi dengan strategi Coping, seperti dalam psikologi, yaitu emotional focus coping dan problem focus coping. dalam Islam yakni mekanisme sabar dan syukur serta pemaafan.