Bimbingan kelompok dengan metode therapeutic community untuk menumbuhkan konsep diri pecandu narkoba di Yayasan Rehabilitasi Pondok Pemulihan Elkana Semarang

Fatmawati, Tita (2023) Bimbingan kelompok dengan metode therapeutic community untuk menumbuhkan konsep diri pecandu narkoba di Yayasan Rehabilitasi Pondok Pemulihan Elkana Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1901016135_Tita Fatmawati_Lengkap] Text (Skripsi_1901016135_Tita Fatmawati_Lengkap)
Skripsi_1901016135_Tita Fatmawati_Lengkap.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Jumlah kasus narkoba di Jawa Tengah terus meningkat. Sejak Mei tahun ini, atau selama lima bulan, BNNP Jateng telah menangkap 150 pecandu narkoba. Kepala BNN Jateng Brigjen Pol Purwo Cahyoko mengatakan tren peningkatan kasus narkoba akan terus berlanjut pada 2022. Berdasarkan hasil uji coba BNN Jateng tahun 2020 ditemukan 2.708 kasus. Pada 2021, jumlahnya meningkat menjadi 2.800 kasus. "Lebih dari 400 kasus narkoba telah diidentifikasi antara Januari dan Mei 2022. Dan tahun ini ada 150 pelaku. Oleh karena itu, korban kecanduan narkoba harus ditangani secara profesional dengan bantuan fasilitas terapi dan rehabilitasi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Bimbingan kelompok dengan metode therapeutic community untuk menumbuhkan konsep diri pecandu narkoba di Yayasan Rehabilitasi Pondok Pemulihan Elkana Semarang dan Konsep diri pecandu narkoba setelah mendapatkan bimbingan kelompok dengan metode therapeutic community.

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara terstruktur dengan pimpinan yayasan, konselor, dan klien pecandu narkoba, serta dokumentasi. Untuk memastikan validitas temuan data, peneliti menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknis. Teknik analisis data melibatkan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, pertama bimbingan kelompok dengan metode therapeutic community untuk menumbuhkan konsep diri pecandu narkoba di Yayasan Rehabilitasi Pondok Pemulihan Elkana Semarang itu dilaksanakan melalui beberapa tahapan dimana penerapan metode TC disini ada pada tahap peralihan yaitu tahap tersebut menggunakan empat struktur program yaitu pertama, pembentukan tingkah laku dilakukan dengan cara klien harus mengikuti seluruh kegiatan yang sudah dijadwalkan oleh konselor dengan patuh dan taat, baik itu kegiatan individu atau kelompok. Kedua, pengendalian emosi dan psikologis dilakukan dengan terapi bermain atau dinamika kelompok. Ketiga, pengembangan kerohanian dan pemikiran dilakukan dengan menyelenggarakan seminar tentang bahaya narkoba, bahaya HIV/AIDS, memberikan contoh kegiatan hobi dan penerapan nilai-nilai agama. Keempat, meningkatkan keterampilan hidup dan keterampilan kerja dilakukan dengan memberikan keterampilan kepada klien yaitu belajar bercocok tanam, latihan musik gitar dan belajar berwirausaha. Dari keempat program tersebut dapat menunjukkan bahwa bimbingan kelompok dengan metode TC disini bisa menumbuhkan konsep diri pecandu narkoba. Kedua konsep diri pecandu narkoba setelah mendapatkan bimbingan kelompok dengan metode TC menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang cukup baik dari semua klien, perubahan tersebut dapat dilihat berdasarkan aspek-aspek dalam konsep diri yaitu aspek pola pandangan diri subjektif menunjukkan klien sudah mulai bisa menerima dirinya itu mantan pecandu narkoba, merasa berguna bagi orang lain, mempunyai semangat hidup kembali. Aspek bentuk tubuh dan bayangan menunjukkan klien sudah percaya diri, lebih bisa mengontrol emosinya. Aspek Perbandingan ideal menjunjukkan klien lebih disiplin, mempunyai rasa peduli, rajin beribadah, rajin mengikuti kegiatan serta bisa bertanggungjawab terhadap dirinya dan tempat tinggalnya. Aspek pembentukan diri sosial menunjukkan klien lebih berpikir positif terhadap stigma masyarakat dan lebih percaya diri dengan bekal keterampilan yang dimiliki sekarang. Dari perubahan yang dialami oleh masing-masing klien menunjukkan bahwa bimbingan kelompok dengan metode TC itu cukup efektif sehingga bisa menumbuhkan konsep diri yang positif bagi pecandu narkoba.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Bimbingan kelompok; Konsep diri; Pecandu narkoba
Subjects: 100 Philosophy and psychology > 150 Psychology > 155 Differential and developmental psychology
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Fahrurozi Fahrurozi
Date Deposited: 18 Nov 2023 03:16
Last Modified: 18 Nov 2023 03:16
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22214

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics