Bimbingan agama melalui teknik reinforcement positif bagi anak tunagrahita di SLB Aisyiyah Porong Sidoarjo

Mufidah, Dzurratul Lailil (2023) Bimbingan agama melalui teknik reinforcement positif bagi anak tunagrahita di SLB Aisyiyah Porong Sidoarjo. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1901016056_DZURRATUL_LAILIL_MUFIDAH] Text (SKRIPSI_1901016056_DZURRATUL_LAILIL_MUFIDAH)
1901016056_Dzurratul Lailil Mufidah_ Full Skripsi - Dzurratul Lailil Mufidah.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Dzurratul Lailil Mufidah, dengan judul Bimbingan Agama Melalui Teknik Reinforcement Positif Bagi Anak Tunagrahita Di SLB Aisyiyah Porong Sidoarjo. Jurusan Bimbingan dan Penyuluhan Islam. Fakultas Dakwah dan Komunikasi. Uinversitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Bimbingan agama adalah salah satu bentuk upaya dalam memberikan untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta, mengetahui ajaran keagamaan serta nilai-nilai agama. Dilatarbelakangi oleh kondisi kesulitan yang dialami oleh anak tunagrahita untuk fokus serta konsentrasi yang lemah mengakibatkan perilaku yang muncul tidak sesuai dengan yang diinginkan. Dengan teknik reinforcement inilah upaya yang dilakukan untuk merubah perilaku yang sesuai dengan yang diharapkan pada anak tunagrahita. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan bimbingan agama dengan teknik reinforcement positif bagi anak tunagrahita di SLB Aisyiyah Porong?
Jenis metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif, subjek penelitian ini adalah pembimbing agama, lima anak bimbing (tunagrahita) dan wali murid anak SLB Aisyiyah Porong. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Triangulasi teknik dan triangulasi sumber untuk memperoleh keabsahan data dan dianalisis dengan beberapa tahap yakni reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan bimbingan agama melalui teknik reinforcement positif bagi anak tunagrahita di SLB Aisyiyah Porong berjalan dengan bagaimana mestinya. Waktu pelaksanaan yang stabil dilaksanakan setiap hari ketika sebelum masuk pembelajaran dan sebelum pulang sekolah. Beberapa materi tentang keIslaman, keimanan dan akhlak, yang diisi dengan bimbingan sholat beserta prakteknya, tata cara wudhu, menghafal surat pendek, BTQ serta bimbingan budi pekerti dan nasehat-nasehat kepada anak bimbing atau anak tunagrahita. Metode yang digunakan yaitu metode langsung, yang cara penyampaiannya dilakukan dengan berkelompok dan berulang-ulang materi yang disampaikan. Teknik reinforment positif secara verbal dan nonverbal berupa pujian, dorongan/dukungan, kalimat dan kata-kata (bagus sekali, betul), dan adanya mimik wajah, senyuman, gerakan tubuh (simbol jempol, sentuhan), serta pemberian yang dapat dinikmati seperti uang, snack dan minuman. Penguatan tersebut diberikan ketika anak bimbing selesai melakukan tugas yang diinginkan. Dengan adanya reinforcement positif yang diberikan maka yang awalnya anak berlaku malas-malasan ketika kegiatan berlangsung menjadi semangat saat mengikuti bimbingan serta perilaku adaptif kesehariannya meningkat lebih baik.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Bimbingan Agama, Teknik Reinforement Positif, Anak Tunagrahita
Subjects: 300 Social sciences > 370 Education > 371 School management; special education > 371.4 Bimbingan dan penyuluhan siswa, Bimbingan dan penyuluhan sekolah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI)
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 03 Jun 2024 04:14
Last Modified: 03 Jun 2024 04:14
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22261

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics