Bimbingan agama Islam untuk menumbuhkan sikap keagamaan bagi Anak berhadapan dengan hukum (ABH) di Pondok Pesantren Raden Sahid Mangunan Lor Demak
Jazuli, Muhammad Arif (2023) Bimbingan agama Islam untuk menumbuhkan sikap keagamaan bagi Anak berhadapan dengan hukum (ABH) di Pondok Pesantren Raden Sahid Mangunan Lor Demak. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1801016146_M. Arif Jazuli_Full Skripsi - Muhammad Arif Jazuli UIN Walisongo.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Muhammad Arif Jazuli 1801016146 dengan judul Bimbingan Agama Islam dalam menumbuhkan Sikap Keagamaan bagi Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH) di Pondok Pesantren Raden Sahid Mangunan Lor Demak.
Anak yang Berhadapan dengan Hukum (ABH) merupakan anak yang telah melanggar undang-undang hukum pidana dengan melakukan tindakan kriminal yang harus dipertanggungjawabkan perbuatannya dihadapan hukum. Tidak menutup kemungkinan perilaku atau sikap yang melekat pada ABH tidak sesuai dengan nilai sosial dan agama. Maka dari itu diperlukan bimbingan untuk merubah dan membetuk karakter dan perilaku ABH supaya lebih baik dan terkontrol, salah satunya melalui bimbingan agama Islam. Bimbingan agama Islam merupakan salah satu proses bimbingan atau bantuan yang diberikan individu atau kelompok membantu menyelesaikan masalah kehidupannya sesuai dengan peraturan agama dan syariat Islam, sehingga dapat hidup bahagia di dunia dan akhirat.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana bimbingan agama Islam dalam menumbuhkan sikap keagamaan bagi Anak Berhadapan Hukum (ABH) di Pondok Pesantren Raden Sahid. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian kualitatif bersifat deskriptif, jenis penelitian field research, dengan pendekatan fenomonologi. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Penggunaan teknik triangulasi waktu, teknik, dan sumber untuk mencari keabsahan data dan menjaga kredibilitas data. Sumber data primer dalam penelitian ini yaitu pimpinan sekaligus pembimbing Pondok Pesantren Raden Sahid, Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH).
Selain mendapat bimbingan, ABH juga diberikan kesempatan untuk dapat sekolah tanpa dipungut biaya. Hal tersebut yang membedakan dengan tempat lainnya, dimana hanya diberikan bimbingan agama dari waktu ke waktu dan pondok pesantren yang mau menampung dan membimbing ABH dari berbagai kriteria. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan agama Islam dilakukan untuk membantu individu dalam memperdalam pemahaman agama dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Materi yang digunakan dalam bimbingan agama Islam di Pondok Pesantren Raden Sahid yaitu materi Al-Qur’an, Akhlak, sosial keagamaan, dan ibadah. Pendekatan yang dilakukan unutuk menyampaikan materi menggunakan cara pemahaman dan pembiasaan. Dalam menumbuhkan sikap keagamaan melalui bimbingan agama Islam dilakukan berdasarkan aspek kognitif, afektif, dan konatif. Proses bimbingan melalui kegiatan bimbingan Al-Qur’an, bimbingan akhlak, dan bimbingan sosial keagamaan, dan bimbingan ibadah. Setelah ABH mengikuti kegiatan bimbingan agama Islam dan mendapatkan materi bimbingan, ABH dapat mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan nilai syariat Islam.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan agama Islam; Anak berhadapan dengan hukum (ABH); Pondok pesantren; Sikap keagamaan |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70232 - Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) |
Depositing User: | Wati Rimayanti |
Date Deposited: | 29 Jul 2024 09:55 |
Last Modified: | 29 Jul 2024 09:55 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22280 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year