Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi berdasarkan indeks massa tubuh menurut usia (imt/u) pada siswa SDN Krapyak Kota Semarang
Ma’mun, Wafa (2023) Faktor-faktor yang berhubungan dengan status gizi berdasarkan indeks massa tubuh menurut usia (imt/u) pada siswa SDN Krapyak Kota Semarang. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
1807026095_Wafa Ma_mun_Lengkap Tugas Akhir - Wafa Ma_mun.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (5MB)
Abstract
Latar belakang : Di Provinsi Jawa Tengah, kasus anak usia sekolah dengan status gizi lebih dan obesitas berdasarkan IMT/U meningkat dari 7,1% dan 2,4% pada Tahun 2013 menjadi 11,06% dan 9,08% pada Tahun 2018. Studi pendahuluan yang telah dilakukan pada tanggal 1 September 2022 diperoleh hasil bahwa terdapat 13 anak dari 27 anak memiliki status gizi tidak normal. Status gizi dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu asupan harian dan penyakit infeksi. selain asupan makanan dan penyakit infeksi, faktor lain yang dapat mempengaruhi status gizi yaitu pengetahuan ibu, pendidikan ibu, pendapatan orang tua, jumlah anggota keluarga, dan aktivitas sedentari.
Tujuan : Mengetahui hubungan asupan harian, penyakit infeksi, pengetahuan ibu, pendidikan ibu, pendapatan orang tua, jumlah anggota keluarga, dan aktivitas sedentari dengan status gizi berdasarkan IMT/U di SDN Krapyak Kota Semarang.
Metode : Penelitian menggunakan desain cross-sectional. Sampel penelitian sebanyak 43 siswa dan 43 ibu yang diambil dengan metode total sampling. Pengambilan data dilakukan dengan pengukuran antropometri dan pengisian kuesioner.
Hasil : Tingkat kecukupan energi berhubungan dengan status gizi anak (p=0,001). Tingkat kecukupan protein berhubungan dengan status gizi anak (p=0,033). Penyakit infeksi tidak berhubungan dengan status gizi anak (p=1,000). Aktivitas sedentari tidak berhubungan dengan status gizi (p=0,774). Pengetahuan ibu tidak berhubungan dengan status gizi anak (p=0,779). Pendidikan ibu tidak berhubungan dengan status gizi anak (p=0,824). Pendapatan orangtua tidak berhubungan dengan status gizi anak (p=0,266). Jumlah anggota keluarga tidak berhubungan dengan status gizi anak (p=0,542). Faktor yang paling berpengaruh pada status gizi anak yaitu tingkat kecukupan energi (p=0,000; OR=0,428).
Kesimpulan : Tingkat kecukupan energi paling mempengaruhi status gizi anak berdasarkan IMT/U (p=0,000; OR=0,428).
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Status gizi; anak usia sekolah; asupan harian; penyakit infeksi; pengetahuan ibu; pendidikan ibu; pendapatan orang tua; jumlah anggota keluarga; dan aktivitas sedentari. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 613 Promotion of health |
Divisions: | Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 13211 - Gizi |
Depositing User: | Ukhtiya Zulfa |
Date Deposited: | 08 Mar 2024 02:27 |
Last Modified: | 08 Mar 2024 02:27 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22555 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year