Toleransi merupakan sikap yang positif, apalagi di Indonesia Negara yang berdasarkan Pancasila. Yang memberi dan menjamin kebebasan bagi penduduknya untuk memeluk suatu agama dan kepercayaan yang disukainya tanpa ada paksaan. Adanya toleransi antar umat beragama merupakan hal yang penting, sebab keberadaan toleransi dapat menciptakan kerukunan hidup antar umat beragama.
Sebagai salah satu media komunikasi cetak novel mempunyai kekuatan untuk menyampaikan informasi secara polular dan mudah dimengerti. Membaca novel dapat memberikan teladan, motivasi dan pengetahuan. Pada 2018 muncul cetakan pertama dari Novel Merindu Baginda Nabi Karya Habiburrahman El Shirazy. Novel yang diterbitkan oleh Penerbit Republika dengan jumlah 176 halaman ini merupakan novel inspiratif yang termasuk best seller. Berdasarkan konteks tersebut maka muncul pertanyaan: a) Apa saja isi pesan toleransi yang ada dalam novel “Merindu Baginda Nabi” karya Habiburrahman El Shirazy. Adapun tujuan yang hendak dicapai dalam penulisan skripsi ini dalah untuk mendeskripsikan dan menjelaskan tentang sikap toleransi yang terdapat dalam novel “Merindu Baginda Nabi” karya Habiburrahman El Shirazy.
Metodologi dalam penelitian ini menggunakan jenis penilitian kualitatif, menggunakan metode content analysis. Untuk menganalisis data dalam penelitian ini, penulis menggunakan analisis isi Krippendorff. Bertujuan untuk mengetahui makna, kedudukan dan hubungan antara berbagai konsep, kebijakan, kegiatan dan peristiwa yang ada. Analisis isi atau content analysis terutama berhubungan dengan isi komunikasi, baik secara verbal, dalam bentuk bahasa maupun nonverbal seperti arsitektur, pakaian, alat rumah tangga dan media elektronik.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam novel “Merindu Baginda Nabi” karya Habiburrahman El Shirazy terdapat lima nilai toleransi diantaranya tolong menolong antar sesama, menghargai pendapat orang lain, menghormati budaya orang lain, menghormati keyakinan orang lain, dan berteman dengan siapapun tanpa membedakan agama.