Studi komparasi perhitungan awal waktu salat dengan rubu’ al-mujayyab dalam Kitab Al-Durūs al-Falakiyyah dan Taqrīb al-Maqshad
Hidayat, M. Mansyur (2021) Studi komparasi perhitungan awal waktu salat dengan rubu’ al-mujayyab dalam Kitab Al-Durūs al-Falakiyyah dan Taqrīb al-Maqshad. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1402046094_M._Mansyur_Hidayat.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (1MB)
Abstract
Kitab al-Durūs al-Falakiyyah dan Taqrīb al-Maqshad adalah kitab falak klasik yang perhitungannya menggunakan alat bantu Rubu’ al-Mujayyab. Metode hisab dalam kedua kitab ini tergolong dalam hisab klasik atau hakiki Taqrībi, yang mana hasil perhitungannya masih bersifat perkiraan. Hal ini dikarenakan data-data yang digunakan memakai data tetap dan alat yang digunakan untuk menghitung adalah alat klasik yaitu Rubu’ al-Mujayyab.
Penelitian ini mengkaji tentang dua kitab yang sama-sama menggunakan alat bantu Rubu’ al-Mujayyab, tetapi memiliki cara perhitungan yang berbeda. Penulis mengkaji tentang metode perhitungan yang ada dalam kitab al-Durūs al-Falakiyyah karya Muhammad Ma’shum bin ‘Ali dan kitab Taqrīb al-Maqshad karya Muhammad Mukhtar bin ‘Atharid al-Bogori, serta bagaimana tingkat relevansi dan keakurasian kedua kitab tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan cara menghitung awal waktu salat menurut kedua tokoh tesebut dan bagaimana relevansi dan keakurasian antara keduanya.
Penelitian ini memuat hukum normatif tentang waktu salat dengan menggunakan penelitian kualitatif yang bersifat library research. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi. Data primer diperoleh langsung dari kitab al-Durūs al-Falakiyyah dan Taqrīb al-Maqshad. Adapun data sekundernya diperoleh dari terjemah kitab al-Durūs al-Falakiyyah dan Taqrīb al-Maqshad, karya-karya pengarang kitab, serta seluruh dokumen yang berkaitan dengan obyek penelitian. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode hermeneutik dengan teknik komparatif.
Penelitian ini mendapatkan dua temuan. Pertama, meskipun kedua kitab ini sama-sama menggunakan Rubu’ al-Mujayyab, tetapi keduanya memiliki perhitungan dan hasil yang berbeda dikarenakan perbedaan data-data diantaranya adalah data Mail al-A’zham, dalam kitab al-Durūs al-Falakiyah memakai acuan 23o 27’ dan Taqrīb al-Maqshad memakai acuan 24o. Kedua, relevansi antara kedua kitab tersebut sama-sama masih digunakan dalam pembelajaran ilmu falak khususnya yang memakai alat bantu Rubu’ al-Mujayyab dalam perhitungannya, dan keakurasian kitab al-Durūs al-Falakiyyah lebih baik, karena data yang dipakai sudah lebih teliti dibandingkan Taqrīb al-Maqshad yang datanya dibuat genap. Dari perbedaan tersebut, masing-masing mempunyai kelemahan dan kelebihan baik dalam proses perhitungannya maupun keakurasiannya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Waktu Salat; al-Durūs al-Falakiyah; Taqrīb al-Maqshad; Rubu’ al-Mujayyab; Muhammad Ma’shum bin ‘Ali; Muhammad Mukhtar bin ‘Atharid |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 50202 - Ilmu Falak |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 13 Mar 2024 03:37 |
Last Modified: | 13 Mar 2024 03:37 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22571 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year