Studi analisis persepsi Muhammad Inwannudin terhadap keberadaan hilal
Penitis, Karlina Sukma (2023) Studi analisis persepsi Muhammad Inwannudin terhadap keberadaan hilal. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1802046068_Karlina_Sukma_Penitis.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (3MB)
Abstract
Rukyat adalah kegiatan mengamat visibilitas hilal yaitu penampakan bulan sabit yang pertama kali muncul setelah terjadinya ijtimak. Muhammad Inwannudin merupakan anggota LFNU Gresik yang sudah berulang kali berhasil menyaksikan hilal dengan mata telanjang. Ketinggian hilal yang berhasil dilihat oleh Muhammad Inwanuddin bervariasi, mulai dari ketinggian lebih dari 2 derajat sampai dengan hilal yang memiliki ketinggian kurang dari 2 derajat. Penelitian ini bertujuan untuk, pertama persepsi Muhammad Inwannudin terhadap keberadaan hilal. Kedua, untuk mengetahui sikap Muhammad Inwannudin pada saat kesaksian hilalnya ditolak.
Penelitian ini berjenis field research dengan metode kualitatif fenomenologi. Sumber data primer dari hasil wawancara dan dokumentasi, sedangkan data sekunder bersumber dari buku Berita Acara Rukyatul Hilal Awal Bulan Hijriyah/Kamariah LFNU Gresik dan juga dari buku, tesis, skripsi, dan karya tulis ilmiah lain yang berkaitan dengan rukyatul hilal.
Penelitian ini menghasilkan dua temuan. Pertama, Persepsi Muhammad Inwannudin terhadap keberadaan hilal sudah memenuhi faktor-faktor yang berpengaruh terhadap persepsi milik Walgito, yaitu memiliki informasi, paham akan kebutuhan dari rukyatul hilal, menetralkan emosi sebelum pelaksanaan rukyatul hilal. Sedangkan untuk dua faktor lainnya yaitu impresi dan konteks yaitu persepsi Muhammad Inwannudin dinilai dari keadaan hilal dan juga lokasi dilaksanakannya rukyatul hilal. Kedua, Sikap yang diberikan oleh Muhammad Inwannudin terkait dengan penolakan hasil kesaksian rukyat yang dilakukannya pada awal bulan Muharram 1439 H yaitu menerima bahwa kesaksiannya tidak diterima oleh Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LFPBNU), tetapi Muhammad Inwannudin sendiri tetap meyakini bahwa malam itu sudah masuk awal bulan baru karena hilal sudah terlihat. Muhammad Inwannudin tidak menganjurkan atau memaksa orang lain untuk mengikuti apa yang diyakininya.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi; Rukyatul Hilal; Muhammad Inwannudin |
Subjects: | 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak) |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > 50202 - Ilmu Falak |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 16 May 2024 07:40 |
Last Modified: | 16 May 2024 07:40 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22640 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year