Pemikiran Sayyid Utsman bin Yahya tentang sikap qāḍī dalam penetapan awal bulan kamariah

Hikam, Farras Fathan (2023) Pemikiran Sayyid Utsman bin Yahya tentang sikap qāḍī dalam penetapan awal bulan kamariah. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1902046021_Farras_Fathan_Hikam] Text (Skripsi_1902046021_Farras_Fathan_Hikam)
Skripsi_1902046021_Farras_Fathan_Hikam.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Penetapan awal bulan kamariah khususnya bulan Ramadan dan atau bulan Syawal. bagi orang yang tidak melihat, maka ketetapan awal puasanya adalah berdasarkan ketetapan qāḍī. Keputusan qāḍī dalam melakukan penetapan awal bulan Kamariah harus berdasarkan saksi yang kredibel. Menurut Sayyid Utsman dalam menetapkan awal bulan kamariah, tidak selamanya penetapan yang dilakukan qāḍī benar. Terkadang terdapat kekeliruan yang berasal dari qāḍī itu sendiri. Maka dari itu muncullah sebuah permasalahan qāḍī keliru dalam memutus dan menetapkan jatuhnya awal bulan Kamariah. Penelitian ini dilakukan untuk mendeskripsikan pandangan Sayyid Utsman tentang qāḍī dalam menetapkan masuknya awal bulan Kamariah dan relevansinya di Indonesia.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan jenis metode penelitian kepustakaan (library research) yang bersifat penelitian kualitatif (qualitative research). Metode yang digunakan oleh penulis untuk menganalisis data yang sudah terkumpul adalah metode analisis deskriptif dan metode analisis isi (content analysis). Adapun hasil penelitian yang diperoleh yaitu konsep qāḍī dalam penentuan awal bulan Kamariah menurut Sayyid Utsman adalah qāḍī yang memutus dan menetapkan awal bulan baru sesuai dengan ketentuan syara’, yaitu: Pertama, qāḍī dalam memutus dan menetapkan awal bulan Ramadan atau Syawal harus berdasarkan kesaksian yang kredibel. Kedua, qāḍī harus menerima kesaksian rukyatul hilal yang dikuatkan dengan hisab yang akurat (hisab qath’i). ketiga, qāḍī tidak boleh menetapkan awal bulan Kamariah dengan hisab semata. Keempat, dalam melakukan ijtihad penetapan awal bulan Kamariah qāḍī harus berdasarkan aturan dalam syariat Islam. Konsep tersebut memiliki relevansi dengan penetapan awal bulan Kamariah di Indonesia saat ini yang dilakukan oleh pemerintah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Sayyid Utsman bin Yahya; Qāḍī; Pemerintah; Awal bulan Kamariah
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.26 Islam and secular disciplines > 297.265 Islam and natural science (Incl. Islamic Astronomy/Ilmu Falak)
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 50202 - Ilmu Falak
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 20 May 2024 08:38
Last Modified: 20 May 2024 08:54
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/22649

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics