Di era disrupsi ini, menjadi mahasiswa yang berperan ganda sebagai pekerja juga sudah sangat umum terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki fenomena subjective well-being yang dialami oleh mahasiswa yang menjalankan pekerjaan selama masa pendidikan mereka. Fenomena ini umum terjadi di kalangan mahasiswa yang memilih untuk bekerja seiring dengan mengikuti pendidikan mereka. Dalam penelitian ini, digunakan pendekatan fenomenologi kualitatif untuk memahami pengalaman subjektif dan interpretasi yang diberikan oleh mahasiswa yang menghadapi situasi tersebut. Data diperoleh melalui wawancara mendalam semi-terstruktur dengan sejumlah 3 mahasiswa yang memenuhi kriteria tertentu, dan kemudian dianalisis menggunakan metode Descriptive Phenomenological Analysis (DPA). Hasil penelitian ini disajikan dalam bentuk deskriptif yang mengungkapkan beberapa aspek penting yang menunjukkan subjective well-being mahasiswa yang bekerja, termasuk tingkat kepuasan hidup, afek positif dan negatif, serta faktor-faktor yang memengaruhi kesejahteraan mereka. Kepuasan hidup mahasiswa bervariasi, tergantung pada sejauh mana mereka mampu menyeimbangkan antara bekerja dan kuliah serta pengalaman hidup mereka. Mereka juga mengalami perasaan positif dan negatif yang berbeda terkait dengan pekerjaan mereka. Temuan-temuan ini menggambarkan kompleksitas dan keragaman pengalaman mahasiswa yang bekerja dalam mencapai subjective well-being mereka. Penelitian ini memberikan wawasan penting mengenai faktor-faktor yang dapat memengaruhi kesejahteraan mahasiswa yang bekerja.

ABSTRACT:
In this era of disruption, being a student who plays a dual role as an employee has become increasingly common. This study aims to investigate the phenomenon of subjective well-being experienced by students who work during their educational journey. This phenomenon is prevalent among students who choose to work while pursuing their education. The research adopts a qualitative phenomenological approach to understand the subjective experiences and interpretations of students facing this situation. Data were collected through semi-structured in-depth interviews with three students who met specific criteria, and then analysed using the Descriptive Phenomenological Analysis (DPA) method. The results of this study are presented descriptively, revealing several important aspects that indicate the subjective well-being of working students, including levels of life satisfaction, positive and negative affect, and factors influencing their well-being. The satisfaction with life among students varies, depending on the extent to which they can balance work, studies, and life experiences. They also experience different positive and negative emotions related to their jobs. These findings depict the complexity and diversity of experiences among working students in achieving their subjective well-being. This research provides valuable insights into the factors that can influence the well-being of working students.