Pembelajaran abad 21 menuntut peserta didik untuk memiliki berbagai kemampuan, salah satunya kemampuan literasi sains. Selain itu, peserta didik juga harus memiliki sikap ilmiah agar dapat berpartisipasi secara aktif, mandiri, dan kreatif dalam proses pembelajaran. Model pembelajaran Teams Games Tournament merupakan salah satu model yang efektif dan relevan dengan permasalahan ini. Tujuan dilakukannya penelitian ini (1) untuk menguji apakah terdapat pengaruh model pembelajaran TGT melalui pendekatan SAVI terhadap literasi sains peserta didik pada materi sistem koordinasi (2) menguji apakah terdapat pengaruh model pembelajaran TGT melalui pendekatan SAVI terhadap sikap ilmiah peserta didik pada materi sistem koordinasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen. Desain penelitian yang digunakan adalah nonequivalent control group design. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling dengan populasi peserta didik yang digunakan adalah kelas XI MIPA dan sampel yang digunakan peserta didik kelas XI MIPA 1 sebagai kelas kontrol dan XI MIPA 2 sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan berupa tes literasi sains, angket sikap ilmiah, lembar observasi guru dan peserta didik, wawancara dan dokumentasi. Uji hipotesis menggunakan uji anacova dengan memperoleh hasil bahwa (1) terdapat perbedaan literasi sains pada penerapan model pembelajaran TGT dilihat dari nilai sig. 0,000 < 0,05 sehingga Ha diterima. Maka model pembelajaran TGT melalui pendekatan SAVI berpengaruh terhadap literasi sains peserta didik. (2) terdapat perbedaan sikap ilmiah pada penerapan model pembelajaran TGT dilihat dari nilai sig. 0,044 < 0,05 sehingga Ha diterima. Maka model pembelajaran TGT melalui pendekatan SAVI berpengaruh terhadap sikap ilmiah peserta didik.