Suatu lembaga pendidikan dapat menyediakan berbagai fasilitas yang memadai termasuk sarana dan prasarana jika manajemen dalam lembaga pendidikan tersebut berfungsi dengan baik. Maju atau tidaknya suatu lembaga pendidikan juga dapat dilihat dari sarana dan prasarana yang disediakan untuk mendukung pendidikan yang menunjang kegiatan belajar siswa. Seluruh kegiatan yang dilakukan siswa perlu dukungan dari banyak pihak, terutama sekolah dengan fasilitasnya untuk menyediakan dan mengembangkan pendidikan yang layak untuk siswanya.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan observasi, angket, dan dokumentasi. Subjek penelitian ini adalah MA Mu’allimat NU Kudus. Pada penelitian ini, peneliti menggunakan analisis regresi linear berganda dengan dua variabel bebas dan satu variabel terikat.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial tidak terdapat pengaruh positif pengelolaan sarana terhadap aktivitas belajar siswa dan terdapat pengaruh positif pengelolaan prasarana terhadap aktivitas belajar siswa dan secara bersama terdapat pengaruh positif dari pengelolaan sarana dan prasarana terhadap aktivitas belajar siswa kelas XII MA Mu’allimat NU Kudus. Pengaruh sarana dan prasarana terhadap aktivitas belajar siswa kelas XII MA Mu’allimat NU Kudus secara simultan sebesar 59,63%. Sedangkan sisanya 40,37% dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini.
Implikasi dalam penelitian ini memberikan motivasi, semangat, dan perhatian MA Mu’allimat NU Kudus agar mampu mempertahankan dan lebih meningkatkan pengelolaan sarana dan prasarana sehingga siswa dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa.