Pemanfaatan tanah mappasanra galung menurut perspektif hukum Islam : studi kasus di Desa Ujung Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone

Oktaviani, Ria (2023) Pemanfaatan tanah mappasanra galung menurut perspektif hukum Islam : studi kasus di Desa Ujung Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1902036035_Ria_Oktaviani] Text (Skripsi_1902036035_Ria_Oktaviani)
Skripsi_1902036035_Ria_Oktaviani.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (1MB)

Abstract

Dalam adat suku Bugis terdapat transaksi gadai yang sering disebut mappasanra galung yaitu transaksi gadai untuk menyerahkan sawah sebagai jaminan dengan masa tertentu seperti 3 atau 5 tahun dengan jumlah yang sudah disepakati bersama. Dalam transaksi ini ternyata masih banyak ditemukan pemanfaatan sawah yang sudah habis masa gadainya dan penerima gadai masih mengambil hasil atau keuntungan dari barang gadai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana mappasanra galung dalam pandangan suku bugis. Juga untuk mengetahui bagaimana pemanfaatan dari hasil mappsanra tanah sawah di luar dari perjanjian di Desa Ujung Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone dalam perspektif hukum Islam.
Jadi jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatife empiris. Sumber data penelitian ini ada 3 yaitu sumber data primer, dan sekunder. Metode yang pengumpulan data yakni dengan melakukan observasi dan wawancara atau studi penelaahan terhadap karya ilmiah seperti jurnal, artikel, buku-buku terkait transaksi rahn atau gadai dalam transaksi mappasanra galung.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa: Pertama, Mappasanra galung merupakan istilah dalam suku Bugis (hugi’), mappasanra dapat diartikan sebagai menyerahkan barang yang digunakan sebagai jaminan untuk menerima sejumlah uang dengan masa pembayaran yang sudah ditetapkan. Kedua, bahwa transaksi mappasanra galung yang ada di Desa Ujung Kecamatan Dua Boccoe Kabupaten Bone ini tidak sah karena terdapat unsur riba. Praktik mappasanra galung yang dilakukan tidak bisa ditolerir dalam hukum Islam karena telah bertentangan dengan dalil-dalil hukum syara’.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Mappasanra Galung; Hukum Islam; Pemanfaatan Barang Gadai
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.2 Islam Doctrinal Theology, Aqaid and Kalam > 297.27 Islam and social sciences > 297.273 Islam and economics
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > 74234 - Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: Miswan Miswan
Date Deposited: 10 Aug 2024 03:10
Last Modified: 10 Aug 2024 03:10
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/23361

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics