Organisasi Masyarakat Pemuda Pancasila merupakan organisasi non partai yang membebaskan anggotanya untuk aktif dalam berpolitik. Tidak ada aturan dalam AD/ART untuk anggota Pemuda Pancasila bergabung dengan partai politik. Dalam sebuah organisasi yang seperti ini akan memunculkan sebuah dinamika ketika menjelang tahun-tahun politik. Seorang ketua memiliki peran untuk menjaga kestabilan organisasi ketika adanya kepentingan yang berbeda-beda dalam tubuh organisasi. Dengan adanya banyak kader dari Pemuda Pancasila yang mencalonkan legislatif di Dapil 1 Kabupaten Kendal memungkinkan terjadinya dinamika didalam internal Pemuda Pancasila ditingkat PAC yang ada di Kecamatan yang ada di Dapil 1 Kabupaten Kendal.
Metode penelitian yang dilakukan menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Jenis data yang digunakan adalah data primer yang berupa hasil wawancara dengan para narasumber terkait, serta data sekunder berupa buku, jurnal, artikel, AD/ART hingga media sosial. Teknik pengumpulan data yang dilakukan pada penelitian ini adalah wawancara, dokumentasi dan studi literatur. Teknik analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan sebuah dinamika yang terjadi pada Pemuda Pancasila tidak lepas dari peran elit organisasi. Dengan adanya komunikasi yang terjalin antara elit dengan anggota akan meminimalisir terjadinya sebuah konflik dalam internal organisasi. Mifta Reza selaku ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Kendal memberikan arahan untuk anggotanya mendukung kader Pemuda Pancasila yang mencalonkan menjadi legislatif apapun partainya. Dan menghimbau kepada anggota maupun calon legislatif dari Pemuda Pancasila agar tidak membuat kegaduhan ketika mencari sebuah dukunngan di PAC-PAC Pemuda Pancasila.

ABSTRACT:
The Pemuda Pancasila Community Organization is a non-party organization that allows its members to be active in politics. There are no regulations in the AD/ART for Pemuda Pancasila members to join political parties. In an organization like this, dynamics will emerge as the political years approach. A chairman has a role in maintaining organizational stability when there are different interests within the organization. With many cadres from Pemuda Pancasila nominating for the legislature in Electoral District 1, Kendal Regency, it is possible for internal dynamics to occur within Pemuda Pancasila at the PAC level in the sub-districts in Electoral District 1, Kendal Regency.
The research method used was a qualitative research method with a case study approach. The type of data used is primary data in the form of interviews with related sources, as well as secondary data in the form of books, journals, articles, AD/ART and social media. The data collection techniques used in this research were interviews, documentation and literature study. The data analysis techniques used are data reduction, data presentation, and drawing conclusions.
The results of this research show that the dynamics that occur in Pancasila Youth cannot be separated from the role of organizational elites. By establishing communication between elites and members, conflict within the organization will be minimized. Mifta Reza as chairman of the Kendal Regency Pemuda Pancasila MPC gave directions to his members to support Pemuda Pancasila cadres who nominate for the legislature, regardless of party. And appealed to members and legislative candidates from Pemuda Pancasila not to make noise when seeking support at Pemuda Pancasila PACs.