Persepsi masyarakat terhadap status janda di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo
Susilowati, Tri (2023) Persepsi masyarakat terhadap status janda di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.
Skripsi_1806026082_Tri_Susilowati.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.
Download (2MB)
Abstract
Perceraian merupakan bentuk terputusnya hubungan atau tali perkawinan antara seorang suami dan istri, dimana dalam hal ini baik itu karena kematian maupun cerai hidup atau melalui persidangan di pengadilan agama. Perceraian di Desa Makamhaji terus mengalami peningkatan dari tahun 2017-2021. Desa Makamhaji memiliki jumlah janda terbanyak seKabupaten Sukoharjo. Desa Makamhaji terdapat keberagamana persepsi dari masyarakat terhadap status janda. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Persepsi Masyarakat terhadap Status Janda di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo dan untuk mengetahui Dampak Persepsi Masyarakat terhadap Status Janda di Desa Makamhaji Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.
Metode penelitian yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif dengan pendekatan naratif deskriptif serta jenis penelitian yaitu penelitian lapangan. Sumber data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yaitu dengan cara observasi (non partisipan) dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis induktif yakni ada reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa keberagaman persepsi dari masyarakat terhadap keberadaan janda di Desa Makamhaji yakni baik buruknya janda tergantung pada perilaku, janda patut dikasihani, janda perlu didukung, dan janda di pandang negatif. Dampak persepsi masyarakat terhadap janda di Desa Makamhaji dalam segi sosial, psikologis maupun ekonomi tidak memberikan dampak kongkrit dan signifikan bagi para janda. Karena memang benar adanya bahwa janda dan masyarakat sekitar hidup dengan rukun, janda juga masih bisa berinteraksi dengan siapapun, masih merasa nyaman ketika keluar rumah dan bisa beraktivitas seperti biasa tanpa ada takut ataupun malu untuk keluar rumah.
ABSTRACT:
Divorce is a dissolution of the relationship or marital bond between a husband and wife, in which case either by death or divorce or by a trial ata religious court. The divorce in makamhaji village continues to increase from 2017-2021. Makamhaji village has the largest number of widows in sukoharjo county. The village of makamhaji is filled with public perception of the status of the widow. The purpose of this research is to know the public's perception of the status of the widow in the makamhaji village of kartasura district sukoharjo and to know the impact of the perception of the widow in the makamhaji village of kartasura district sukoharjo.
The research methods used are qualitative research methods with a descriptive narrative approach and a type of research that is field research. The primary and secondary data source. Data collection techniques by way of observation (non-participants) and interviews. The data analysis technique used for inductive analysis is that there are reduction of data, presentation of data and deduction.
The results of this research shows that the diversity of people's perceptions of the existence of the widow in the Makamhaji village was either poor or virtuous; widows were to be pitied, widows needed support, and widows in a negative light. The impact of society's perception on the widow of the makamhaji village in a social way, neither psychological nor economic can have a profound and significant impact on the widow. Since it is true that widows and the surrounding communities live in harmony, she can still interact with anyone, still being at home comfortable and able to perform normal activities without fear or shame.
Item Type: | Thesis (Undergraduate (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Persepsi Masyarakat; Status Janda; Konstruksi sosial; Perilaku |
Subjects: | 300 Social sciences > 305 Social groups > 305.4 Women |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Politik > 69201 - Sosiologi |
Depositing User: | Miswan Miswan |
Date Deposited: | 23 Aug 2024 02:55 |
Last Modified: | 23 Aug 2024 02:55 |
URI: | https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/23573 |
Actions (login required)
Downloads
Downloads per month over past year