Banyak varian metode yang digunakan guru dalam menyampaikan materi pembelajaran dengan menyesuaikan beberapa hal, kondisi di lapangan menunjukkan keadaan siswa yang sering merasa jenuh dalam mempelajari Sejarah Kebudayaan Islam, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan Contextual Teaching and Learning dengan metode inquiry pelajaran SKI di MTs Miftahus Sa'adah Mijen Semarang dan adakah perbedaan hasil belajar siswa kelas eksperimen dengan penerapan Contextual Teaching and Learning metode inquiry dengan siswa kelas kontrol dengan konvensional. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif karena data penelitian berupa angka-angka dengan desain quasy experiment design (rancangan eksperimen semu), yaitu non-equivalent control group design. Berdasarkan uji hipotesis menggunakan uji independent sampel t-test diketahui jumlah data hasil belajar siswa eksperimen sebanyak 30 siswa dan kelas kontrol sebanyak 30 siswa. Dengan nilai rata-rata post test hasil belajar kelas eksperimen (CTL) sebesar 86,20, sementara kelas kontrol (konvensional) sebesar 71,33. Hasilnya nilai post test kelas eksperimen lebih besar dari pada nilai post test kelas kontrol (86,20 > 71,33). Dengan nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,001 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa Ho ditolak dan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa penerapan Contextual Teaching and Learning (CTL) terdapat pengaruh dalam meningkatan hasil belajar Sejarah Kebudayaan Islam MTs Miftahus Sa’adah Mijen Semarang tahun ajaran 2023/2024.