: 1903016145
Pembahasan ini dilatarbelakangi oleh adanya nilai pemikiran humanisme Ali Syari’ati yang berpotensi memberikan dampak positif dengan pendekatan pendidikan yang berbasis humanisme dapat disesuaikan untuk mendukung kemerdekaan belajar. Sehingga hal tersebut dapat membantu mengurai kompleksitas dan nilai-nilai yang terkandung dalam teori tersebut pada pelaku kemerdekaan belajar dalam pendidikan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian pustaka dengan menggunakan penelitian kualitatif, dengan penyajian data menggunakan sumber referensi bacaan yang berkaitan dengan pemikiran Ali Syari’ati, kemudian penulis deskripsikan dan di analisis. Sumber-sumber data utama diambil dari bukubuku karya Ali Syariati dan beberapa buku yang mengkaji pemikiran Ali Syariati sebagai penunjang.
Penelitian ini menunjukan bahwa pemikiran humanisme Ali Syari’ati berimplikasi pada kemerdekaan belajar dengan 5 unsur pemikirannya yaitu, tujuan kesempurnaan manusia, kesadaran dan kebebasan manusia, pandangan kritisnya terhadap intelektual barat, teologi pembebasan dan tugas kaum intelektual tercerahkan (rausyan fikr). Dari unsur-unsur gagasan Ali Syari’ati tersebut membuktikan adanya kaitan dampak positif yang bertemu dengan konsep kemerdekaan belajar. Ide-ide kemerdekaan belajar dengan prinsip revolusioner dan religius adalah karakter utama pembaruan kemerdekaan belajar yang berlandaskan oleh pemikiran humanisme yang digagas oleh Ali Syari’ati.