Konsep konsumsi yang mencolok sudah menjadi suatu fenomena dalam semua tingkat sosio-ekonomi, terdapat berbagai faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen yang mencakup pada faktor eksternalnya seperti Bandwagon, snob dan veblen effect yang dapat menjadi salah satu penentu utama sifat serta bagaimana arah permintaan konsumen.
Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji pengaruh antesenden jaringan eksternal terhadap motivasi konsumen dalam melakukan perjalanan umroh pasca pandemi covid-19 yaitu Bandwagon, Snob dan Veblen effect secara langsung maupun melalui mediasi/intervening terhadap motivasi berumroh pasca pandemi covid-19. Populasi dalam penelitian ini merupakan warga negara Indonesia berumur diatas 17 tahun yang telah atau sedang melakukan perjalanan umroh pasca pandemi covid-19 dan memiliki media sosial dengan total 96 sample. Jenis penelitian merupakan penelitian kuantitatif menggunakan metode pengolahan data PLS-SEM ( Partial Least Square - Structural Equation Model) dengan aplikasi SmartPLS 3.0.
Berdasarkan penelitian tersebut menunjukkan hasil bahwa : Bandwagon effect melalui intervening social media marketing berpengaruh terhadap motivasi berwisata religi ke luar negeri pasca pandemi covid-19, snob effect melalui intervening social media marketing berpengaruh terhadap motivasi berumroh pasca pandemi covid-19, dan veblen effect tanpa ataupun dengan intervening dari social media marketing berpengaruh terhadap motivasi berumroh pasca pandemi covid-19.

ABSTRACT:
The concept of conspicuous consumption nowadays has become a phenomenon at all socio-economic levels, there are various factors that influence consumer behavior which includes external factors such as the Bandwagon, snob and Veblen effect which can be one of the main determinants of customer traits and the direction of consumer demand.
This research was conducted with the aim of examining the influence of external antecendets of Bandwagon, Snob and Veblen effect directly or through intervening on the motivation to do umroh, the population in this study are Indonesia citizen the age above 17 years old who had traveled overseas for religious purposes after the covid outbreak who own social media with a total 96 samples. This research is quantitative research with the analysis of PLS-SEM ( Partial Least Square-Structure Equation Model) method using SmartPls 3.0.
The result on the study showed that the bandwagon effect through intervening of social media marketing influences the motivation to go umroh after the pandemic covid-19, the snob effect through intervening of social media marketing influences motivation to go umroh after the pandemi, and veblen effect without or with the intervening of social media marketing influences the motivation to go umroh after the pandemic covid-19.