Lagu dapat digunakan sebagai media penyampaian pesan dalam komunikasi dakwah. Namun pada kebanyakan kasus, tidak semua lagu bisa langsung dipahami oleh pendengarnya sehingga pendengar salah mengartikan makna dalam lirik lagu dan pesan komunikasi dakwah yang ingin disampaikan oleh pengarang lagu tidak dapat diterima oleh pendengar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna lirik lagu Sandaran Hati dan Permintaan Hati karya grup band Letto perspektif pesan komunikasi dakwah. Jenis penelitian ini kualitatif deskriptif, analisis dalam penelitian ini menggunakan analisis semiotika Charles Sanders Peirce yaitu model triadik Peirce yang terdiri dari tiga hal representament, object, dan interpretant.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, makna lirik lagu “Sandaran Hati” yaitu seseorang yang sedang mencari makna hidup, merindukan Tuhan, dan sedang mencoba memahami hubungan dengan keagamaan atau kepercayaan pribadinya kepada Tuhan. Seseorang tersebut menyerahkan diri sepenuhnya sebagai seorang hamba kepada Tuhannya, yang mencerminkan pengakuan bahwa seorang hamba tidak memiliki daya apa pun kecuali dengan pertolongan Tuhan. Oleh karenanya, sebaik-baiknya tempat bersandarnya hati adalah Sang pemilik hati itu sendiri.
Adapun makna lirik lagu “Permintaan Hati” yaitu seseorang yang sedang merasa kehilangan, kebimbangan, dan kerinduan dalam hubungan spiritual atau dengan Tuhan. Seseorang tersebut menjelaskan perjuangannya dalam mencapai kepastian cinta dan makna hidup rohaniahnya, dengan menggambarkan atmosfer melankolis, ketidakpastian, dan kebutuhan akan kehadiran Tuhan.