Adanya fenomena sholawat di era sekarang membuat Majeis Az Zahir melakukan strategi komunikasi dakwah yang menarik Khususnya untuk menarik pemuda di Pekalongan untuk mencintai sholawat. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu : Bagaimana strategi komunikasi dakwah Majelis Az Zahir dalam membangun rasa cinta sholawat pada pemuda di Pekalongan?. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan tiga teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Serta menggunakan analisis desjriptif untuk menganalisis data yang telah didapat. Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan bagaimana strategi komunikasi dakwah Majelis Az Zahir dalam membangunrasa cinta sholawat pada pemuda di Pekalongan.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi dakwah yang dilakukan oleh Majelis Az Zahir dalam membangun rasa cinta sholawat pada pemuda di Pekalongan yaitu dengan menggunakan beberapa faktor seperti perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Beberapa elemen tersebut diimplementasikan dengan berbagai kegiatan dakwah yang dilakukan seperti, menciptakan qasidah, menggunakan hadroh sebagai media untuk bersholawat, dan penggunaan media sosial. Majelis Az Zahir mendorong para pemuda di Pekalongan untuk terus bershlawat kepada Nabi SAW supaya mendapat syafaat dari Nabi Muhammad SAW.