Analisis nilai-nilai dakwah dalam tradisi grebeg Nyadran di Desa Mliwis Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali

Billah, Sukma Jaya (2023) Analisis nilai-nilai dakwah dalam tradisi grebeg Nyadran di Desa Mliwis Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1901036040_Sukma Jaya Billah_Lengkap] Text (Skripsi_1901036040_Sukma Jaya Billah_Lengkap)
Skripsi_1901036040_Sukma Jaya Billah_Lengkap.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (2MB)

Abstract

Sukma Jaya Billah (1901036040). Analisis Nilai-Nilai Dakwah Dalam Tradisi grebeg Nyadran Di Desa Mliwis Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali.

Tradisi nyadran merupakan kegiatan turun temurun yang sudah membudaya pada masyarakat, tradisi juga dapat diartikan sebagai kebiasaan turun-temurun dari kelompok masyarakat yang sifatnya luas, dimana tradisi meliputi semua aspek kehidupan sehingga tidak dapat terpisahkan karena sudah melekat paada kehidupan masyarakat. Tradisi menjadi perilaku kebiasaan masyarakat yang mempunyai sejarah dimasa lalu dalam bidang adat, bahasa, serta tatanan hidup. Tradisi diteruskan kepada generasi setelahnya tanpa adanya pertanyaan yang timbul khususnya pada kelompok masyarakat pedalaman pedalaman karna itu merupakan hal yang sudah diwariskan, maka dari itu semua kehidupan tidak terlepas dari adanya suatu tradisi. Khususnya di Desa Mliwis Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali, tradisi tersebut merupakan bentuk rasa syukur yang dilakukan secara kolektif dengan mengunjungi makam atau kuburan leluhur yang berada di suatu kelurahan atau desa. Dalam pelaksanaan nyadran tidak ada penyimpangan dari ajaran agama Islam, sehingga tradisi tersebut masih dijaga dan dilestarikan oleh massyarakat hingga saat ini. Tradisi nyadran merupakan merupakan sarana untuk mendoakan para leluhur juga bertujuan untuk mengingatkan diri kepada kematian. Tidak hanya itu, tradisi tersebut juga bertujuan untuk sarana melestarikan budaya gotong-royong dalam masyarakat sekaligus upaya untuk menjaga keharmonisan sosial dalam hidup bermasyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai dakwah dalam tradisi grebeg nyadran di desa Mliwis kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali. Jenis penelitian yang dipakai ialah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik analisis data memakai model Sugiyono dimana ada 3 tahapan yang mesti dilaksanakan ialah reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan ataupun verifikasi. Teknik pengumpulan data lewat observasi, wawancara, serta dokumentasi.
Hasil penelitian memperlihatkan jika terdapat nilai-nilai dakwah dalam tradisi nyadran ialah nilai ibadah, silaturahmi dan muamalah. Dari hasil pembahasan dan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa tradisi nyadran yang terdapat pada masyarakat Desa Mliwis memiliki nilai-nilai dakwah yakni diantaranya ialah yang pertama, nilai ibadah, nilai ibadah yang terdapat dalam tradisi nyadran diantaranya ialah punnggahan dan ziarah. Kedua ialah nilai silaturahmi, kegiatan silaturahmi yang dilakukan pada saat tradisi nyadaran ialah berkunjung ke rumah-rumah warga Desa Mliwis. Ketiga ialah nilai muamalah, nilai muamalah yang dilakukan warga desa diantaranya jual beli dan gotong royong. Keempat ialah nilai sedekah di makam maupun dirumah.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Dakwah; Tradisi grebeg nyadran
Subjects: 200 Religion (Class here Comparative religion) > 290 Other religions > 297 Islam and religions originating in it > 297.7 Propagation of Islam > 297.74 Dakwah
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > 70230 - Manajemen Dakwah (MD)
Depositing User: Fahrurozi Fahrurozi
Date Deposited: 10 Oct 2024 06:17
Last Modified: 11 Oct 2024 01:15
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/24390

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics