Kecemasan matematis diartikan sebagai keadaan siswa yang merasa takut dan khawatir dalam pembelajaran matematika (Fadilah & Munandar, 2020: 460). Tujuan dari penelitian eksperimen ini adalah untuk mengetahui efektivitas instrumental musik jazz terhadap penurunan kecemasan matematis pada siswa-siswi kelas VII di SMP Nawa Kartika Kedungbanteng. Metode yang digunakan dalam penelitian eksperimen ini adalah kuasi eksperimen dengan desain eksperimen ulang non-random, yakni suatu desain penelitian eksperimen yang memiliki kelompok kontrol, namun kelompok kontrol tersebut tidak dapat mengontrol variabel-variabel luar yang dapat saja memengaruhi kegiatan eksperimen (Sugiyono, 2017: 114). Penelitian eksperimen yang dilakukan menggunakan dua metode analisis, yakni dengan menggunakan Uji Wilcoxon dan Uji Mann Whitney. Hasil dari penelitian eksperimen ini ditemukan bahwa yang pertama, menurut Uji Wilcoxon nilai Asymp. Sig. (2-tailed) yang didapatkan adalah sebesar 0,001, yang mana nilai tersebut kurang dari 0,05 dan diartikan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada tingkat kecemasan matematis siswa kelompok eksperimen saat sebelum dan sesudah mendengarkan instrumental musik jazz. Kedua, menurut hasil Uji Mann Whitney nilai Asymp. Sig. (2-tailed) sebesar 0,017, yang mana nilai tersebut lebih kecil dari 0,05, artinya, terdapat perbedaan yang signifikan pada tingkat kecemasan matematis antara siswa kelompok kontrol dengan kelompok eksperimen yang mendengarkan instrumental musik jazz.