Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana dampak penerapan QRIS pada penghimpunan Zakat, Infaq, dan Shadaqah berbasis QRIS di Masjid Agung Jawa Tengah. Metode penelitian yang digunakan pada studi ini yaitu pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggunakan data primer (wawancara, observasi) dan data sekunder (kepustakaan, dokumenter). Objek dari penelitian ini adalah Masjid Agung Jawa Tengah, Kota Semarang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Masjid Agung Jawa Tengah telah menerapkan sistem QRIS sejak tahun 2019 yang dilatarbelakangi guna memberikan kemudahan pengunjung. Dengan adanya QRIS pada penghimpunan ZIS mendorong pendekatan keuangan yang berfokus pada keberlanjutan sekaligus mengikuti perkembangan teknologi yang telah dirancang oleh pemerintah sesuai Peraturan Anggota Dewan Gubernur Nomor 21/18/PADG/2019 tentang Implementasi Standar Nasional Quick Response Code. Sesuai dengan Pertimbangan PADG Nomor 21/18/PADG/2019, sementara QRIS memungkinkan para jamaah, donatur, wisatawan religi maupun wisatawan asing dapat dengan mudah dan efisien ketika hendak berinfaq/berzakat terkhusus pengunjung milleinal. Hal ini menjadi pendorong dalam meingkatkan dana ZIS yang terkumpul melalui QRIS guna dikelola sebagaimana mestinya.
Kata Kunci : Penghimpunan, ZIS, QRIS