Perbandingan kinerja perbankan syariah dengan perbankan konvensional pada saat pandemi COVID-19 : studi kasus Bank Syariah Indonesia dan BNI konvensional

Farida, Farah (2023) Perbandingan kinerja perbankan syariah dengan perbankan konvensional pada saat pandemi COVID-19 : studi kasus Bank Syariah Indonesia dan BNI konvensional. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of Skripsi_1705036031_Farah_Farida] Text (Skripsi_1705036031_Farah_Farida)
1705036031_Farah Farida_Full_Skripsi - Farah Farida.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pandemi Covid-19 yang menjadi masalah yang cukup besar bagi perusahaan perbankan di Indonesia. Covid-19 ini sangat berdampak pada segi laba perusahaan perbankan bahkan hingga mengalami penurunan sebesar 66,07 persen.
Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif. Variabel dalam penelitian ini adalah dua variabel yang independent atau bebas yaitu kinerja Perbankan syariah dan Perbankan konvensional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh kinerja perusahaan perbankan syariah dan konvensional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. sampel dalam penelitian ini adalah kinerja keuangan perbankan syariah dan perbankan konvensional yang meliputi CAR, NPL/NPF. ROA, ROE, NIM/NOM, BOPO, dan LDR. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data rasio keuangan triwulan bank BNI Konvensional dan Bank Syariah Indonesia (BSI) yang dipublikasikan di situs resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mulai dari periode Maret 2020 – Maret 2022.
Berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji Independent sample t-test dengan taraf signifikansi 5% didapatkan bahwa nilai signifikansi untuk data NPL/NPF adalah 0,002. Nilai signifikansi data ROA adalah 0,361. Nilai signifikansi data ROE adalah 0,008. Nilai signifikansi data NIM/ NOM adalah 0,00. Nilai signifikansi BOPO adalah 0,676. Sedangkan berdasarkan hasil uji hipotesis menggunakan uji Mann-Whitney dengan taraf signifikansi 5% didapatkan nilai signifikansi data CAR adalah 0,27 dan nilai signifikansi data LDR/FDR adalah 0,00. Dengan demikian data dilihat bahwa nilai signifikansi data rasio keuangan NPL/NPF, ROE, NIM/NOM, dan LDR/FDR kurang dari taraf signifikansi 0,05. Sedangkan dapat dilihat bahwa nilai signifikansi data rasio keuangan CAR, ROA, dan BOPO lebih dari taraf signifikansi 0,05. Artinya dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja perbankan syariah dan perbankan konvensional pada rasio keuangan NPL/NPF, ROE, NIM/NOM, dan LDR/FDR. Sedangkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kinerja perbankan syariah dan perbankan konvensional pada rasio keuangan CAR, ROA, dan BOPO.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kinerja perbankan; bank syariah; bank konvensional
Subjects: 300 Social sciences > 330 Economics > 332 Financial economics > 332.1 Bank dan perbankan
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam > 61206 - Perbankan Syariah (S1)
Depositing User: Bahrul Ulumi
Date Deposited: 12 Oct 2024 03:20
Last Modified: 12 Oct 2024 03:20
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/24461

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics