Permasalahan yang terjadi pada remaja di masa perubahan transisi dari kanak-kanak menuju dewasa ditandai dengan pubertas. Faktor yang mempengaruhi yaitu pengetahuan gizi, aktifitas fisik, dan juga persepsi dari bentuk tubuh remaja. Hal yang dapat mempengaruhi status gizi tersebut dapat mengubah perilaku remaja untuk menentukan keadaannya mulai dari kurus hingga berlebih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan antara body image dan tingkat pengetahuan gizi terhadap status gizi di SMAN 6 Tambun Selatan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalan kuantitatif dengan menggunakan desain cross-sectional dengan pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode Consecutive sampling yang didapatkan 88 sampel responden. Pengumpulan data pada penilaian body image menggunakan kuesioner figure rating scale dan pengetahuan gizi menggunakan kuesioner dengan skala guttman, penilaian status gizi menggunakan timbangan digital seta microtoice. Analisis data bivariat yang dilakukan menggunakan Uji Gamma dan Uji korelasi kontigensi menggunakan SPSS 25 for windows. Hasil penelitian menunjukan adanya hubungan antara body image dengan status gizi (p=0,04), sedangkan tidak adanya hubungan antara tingkat pengetahuan gizi dengan status gizi (p=0,933).