Hubungan asupan zat gizi makro dan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani pada atlet sepak bola remaja di Kabupaten Karanganyar

Utami, Imas Ilaika Putri (2023) Hubungan asupan zat gizi makro dan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani pada atlet sepak bola remaja di Kabupaten Karanganyar. Undergraduate (S1) thesis, Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang.

[thumbnail of SKRIPSI_1807026015_IMAS_ILAIKA_PUTRI_UTAMI] Text (SKRIPSI_1807026015_IMAS_ILAIKA_PUTRI_UTAMI)
1807026015_Imas Ilaika P.U _SkripsiFull - IMAS ILAIKA (2).pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial No Derivatives.

Download (3MB)

Abstract

Kebugaran jasmani merupakan kemampuan seorang individu dalam melakukan aktivitas fisik dengan mudah tanpa mengalami kelelahan berlebih. Kebugaran jasmani dapat menunjang kemampuan atlet. Beberapa faktor berhubungan dengan kebugaran jasmani antara lain asupan zat gizi, kualitas tidur, genetik, usia, jenis kelamin dan status kesehatan. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui hubungan asupan zat gizi makro dan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani atlet sepakbola remaja di Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini dilakukan dengan metode cross sectional dengan mengambil tempat di Kabupaten Karanganyar, dengan jumlah sampel 54 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode total sampling. Data asupan zat gizi makro diperoleh dengan pengisian kuisioner Food Recall 2x24 jam. Data kualitas tidur diperoleh dengan menggunakan kuisioner Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), dan data kebugaran jasmani di ukur menggunakan Test Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI). Analisis statistika menggunakan program Statistical Package for the Social Science (SPSS) for windows versi 24.0 menggunakan uji gamma.
Hasil penelitian menunjukan bahwa responden memiliki karakteristik kebugaran jasmani dengan kategori baik 16,7%, kategori sedang 33,3%, kategori kurang 50%. Asupan karbohidrat ditemukan 59,3% dengan kategori baik, 35,2% dengan kategori kurang, dan 5,6% dengan kategori lebih. Asupan protein dengan kategori berlebih sebanyak 70,4%, kategori baik 25,9%, kategori kurang 3,7%. Asupan lemak dengan kategori berlebih sebanyak 53,7%, kategori baik 25,9%, kategori kurang 20,4%. Kualitas tidur sebanyak 25,9% dengan kategori baik dan 74,1% dengan kategori buruk. Hasil uji gamma menunjukan adanya hubungan asupan karbohidrat dan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani (nilai p<0,05). Tidak ditemukan adanya hubungan signifikansi antara asupan protein dan asupan lemak dengan kebugaran jasmani (nilai p>0,05). Analisis multivariat menunjukan bahwa kualitas tidur lebih mempengaruhi terhadap kebugaran jasmani sebesar 6,759 kali dibandingkan dengan asupan karbohidrat 3,183.
Berdasarkan hasil dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara asupan karbohidrat dan kualitas tidur dengan kebugaran jasmani pada atlet sepakbola remaja di Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini merekomendasikan agar atlet dapat meningkatkan asupan karbohidrat serta meningkatkan kualitas tidur.

Item Type: Thesis (Undergraduate (S1))
Uncontrolled Keywords: Kebugaran jasmani; Asupan zat gizi; Kualitas tidur; Atlet
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 610 Medical sciences Medicine > 613 Promotion of health
Divisions: Fakultas Psikologi dan Kesehatan > 13211 - Gizi
Depositing User: Wati Rimayanti
Date Deposited: 17 Oct 2024 01:33
Last Modified: 17 Oct 2024 01:33
URI: https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/24479

Actions (login required)

View Item
View Item

Downloads

Downloads per month over past year

View more statistics