Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh self esteem dan Psychological Well being terhadap fear of missing out pada siswa MAN 1 Wonosobo dengan subjek penelitian 100 siswa dan menggunakan pendekatan kuantitatif asosiatif kausalitas, dalam penelitian ini digunakan metode analisis regresi linier berganda sebagai alat analisis, pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling dengan metode cluster random sampling. Hasil dari uji hipotesis variabel self esteem terhadap fear of missing out nilai β1 (koefisien regresi) sebesar -0,142 dan nilai signifikan sebesar 0,092(p<0,05), menandakan bahwa tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel self esteem dengan fear of missing out. Hasil dari uji hipotesis variabel Psychological Well being terhadap fear of missing out nilai β2 (koefisien regresi) sebesar -0,313 dan nilai signifikan sebesar 0,000<0,05 menandakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel Psychological Well being dengan fear of missing out. Hasil uji hipotesis yang ketiga yaitu variabel Self esteem dan Psychological Well being terhadap fear of missing out didapatkan nilai signifikan 0,000<0,05 dan nilai Adjusted R Square sebesar -0,148 atau 14,8%, hal ini menunjukkan bahwa tedapat pengaruh yang signifikan antara self esteem dan Psychological Well being terhadap fear of missing out. Artinya pertama self esteem tidak berpengaruh secara signifikan terhadap fear of missing out, jika semakin tinggi self esteem maka akan semakin tinggi fomo dan sebaliknya, kemudian yang kedua Psychological Well being berpengaruh secara signifikan terhadap fear of missing out. jika semakin rendah Psychological Well being maka akan semakin tinggi fear of missing out dan sebaliknya.