Raw cane sugar berpotensi memberikan manfaat bagi kesehatan karena mengandung fitokimia yang memiliki aktivitas antioksidan dibandingkan dengan gula rafinasi. Penggunaan raw cane sugar dalam jumlah yang tepat menjadi ide yang menarik untuk meningkatkan kandungan zat gizi dan dapat berkontribusi terhadap pengembangan makanan yang lebih sehat. Selai merupakan produk makanan yang menggunakan gula dan buah sebagai bahan utamanya. Adanya substitusi raw cane sugar pada pembuatannya menjadi salah satu inovasi selai yang lebih sehat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh substitusi raw cane sugar terhadap kadar total fenolik dan aktivitas antioksidan pada selai buah kawista. Desain penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan substitusi raw cane sugar sebanyak empat taraf perlakuan yang masing-masing pengulangan dilakukan sebanyak 3 kali. Perlakuan yang dimaksud adalah kombinasi antara gula pasir dan raw cane sugar pada perbandingan F0 (100% gula pasir), F1 (75% gula pasir dan 25% raw cane sugar), F2 (50% gula pasir dan 50% raw cane sugar dan F3 (25% gula pasir dan 75% raw cane sugar). Parameter yang diamati yaitu kadar total fenolik dan aktivitas antioksidan selai buah kawista. Hasil penelitian menunjukkan bahwa substitusi gula tebu mentah pada setiap formula selai buah kawista memberikan pengaruh nyata terhadap kadar total fenolik (p-value = 0,000) dan aktivitas antioksidan (p-value = 0,000).