Kecemasan sosial merupakan salah satu masalah yang sering dialami oleh remaja yang disebabkan karena ketidak nyamanan remaja dalam berinteraksi dengan lingkungan sosialnya. Kecemasan social ditandai dengan ketakutan akan evaluasi negatif, penghindaran sosial distress baru dan penghindaran sosial distress umum. Salah satu faktor yang mempengaruhi kecemasan social adalah kepercayaan diri dan konsep diri. Kecemasan social juga bisa dialami oleh siswa MA Sunan Kalijaga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris adakah hubungan antara kepercayaan diri dan konsep diri dengan kecemasan sosial pada siswa di MA Sunan Kalijaga. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa MA Sunan Kalijaga dari kelas X sampai kelas XII. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 202 siswa dengan menggunakan teknik pengambilan sampel non-probability sampling dengan metode accidental sampling. Alat ukur dalam penelitian ini yaitu kecemasan sosial, kepercayaan diri dan konsep diri. Metode analisis data yang digunakan yaitu multiple correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan anatara kepercayaan diri dan konsep diri dengan kecemasan sosial pada siswa MA Sunan Kalijaga dengan nilai signifikansi sebesar 0,000 dengan nilai koefisien korelasi sebesar 0,782. Semakin tinggi kepercayaan diri dan konsep diri maka akan semakin rendah kecemasan sosial pada siswa. Begitupun sebaliknya, semakin rendah kepercayaan diri dan konsep diri maka akan semakin tinggi kecemasan sosial pada siswa MA Sunan Kalijaga.