Body image merupakan penilaian individu terhadap penampilan fisik individu yang berupa penilaian positif maupun negatif, serta sejauh mana kepuasan individu terhadap kondisi tubuhnya sendiri. Berdasarkan wawancara yang peneliti lakukan terhadap beberapa pengguna Instagram, dapat diketahui adanya permasalahan terhadap body image pada pengguna Instagram. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris hubungan antara harga diri dan dukungan sosial dengan body image pada pengguna media sosial Instagram.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif korelasional dengan menggunakan skala body image, harga diri, dan dukungan sosial yang dianalisis menggunakan teknik korelasi product moment dan korelasi berganda. Teknik sampling yang digunakan adalah teknik purposive sampling, dengan subjek yang berjumlah 272 remaja akhir wanita yang aktif menggunakan Instagram. Hasil hipotesis pertama menunjukkan adanya hubungan positif yang kuat antara harga diri dengan body image sebesar 0,671 serta sangat signifikan yaitu sebesar 0,000. Hasil hipotesis kedua menunjukkan adanya hubungan positif yang sedang antara dukungan sosial dengan body image sebesar 0,486 serta sangat signifikan yaitu sebesar 0,000. Hasil hipotesis ketiga menunjukkan terdapat hubungan positif yang kuat dan sangat signifikan antara harga diri dan dukungan sosial dengan body image sebesar 0,672 dengan nilai signifikansi 0,000. Semakin tinggi harga diri dan dukungan sosial pada pengguna media sosial Instagram, semakin tinggi pula body image pada pengguna media sosial Instagram. Sebaliknya, semakin rendah harga diri dan dukungan sosial pada pengguna media sosial Instagram, maka semakin rendah juga body image pada pengguna media sosial Instagram.