Sumber utama bahan pencemar air salah satunya imbas limbah domestik/rumah tangga yang menumpuk akibat tingkat penduduk yang tinggi. Penumpukkan limbah domestik menghasilkan air lindi yang mengandung logam berat termasuk besi (Fe) yang kemudian terserap ke tanah dan mengalir ke aliran sungai. Fitoremediasi merupakan salah satu metode yang dapat menghilangkan, menyerap, menghancurkan, dan mendegradasi kandungan bahan pencemar termasuk logam berat dalam air. Hydrilla verticillata (L.f.) Royle menjadi salah satu jenis tumbuhan yang dikenal sebagai agen fitoremediator yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perubahan morfologi serta pengaruh fitoremediasi tumbuhan Hydrilla verticillata (L.f.) Royle dalam meremediasi air Sungai Kaligarang dengan waktu pemaparan 5 dan 10 hari. Pengujian kandungan besi (Fe) dilakukan menggunakan analisis spektofotometri serapan atom (SSA). Hasil yang didapatkan kandungan besi (Fe) yang semula 1,2222 mg/L mengalami penurunan sebesar 0,9539 mg/L pada perlakuan S1 dengan nilai rata-rata 0,1683 mg/L dan pada perlakuan S2 mengalami penurunan 0,3557 mg/L dengan nilai rata-rata 0,7665 mg/L.